Grey Maxwell

229 41 37
                                    


Namaku adalah Grey Maxwell, umur 23 tahun. Aku adalah anggota kelompok pemberontak bernama Mundo Maravilloso. Saat ini aku sedang berhadapan dengan bosku yang bernama Orlan Blouse, 46 tahun.

Orlan mengumpulkan anggotanya untuk persiapan menyerang kelompok pemberontak lain. Beberapa hari yang lalu, Orlan mengumumkan bahwa istrinya akan segera melahirkan. Aku dan anggota yang lain pastinya merasa senang mendengar pengumuman itu, kami juga bahkan berencana untuk menjadikan anaknya sebagai penerus pemberontak Mundo Maravilloso.

Selama aku bergabung dengan Mundo Maravilloso, aku belum pernah melihat wajah istri Orlan. Bukan hanya aku, anggota lain juga belum pernah bertemu dengan istri Orlan. Istri Orlan berada di sebuah daerah kumuh dan hanya Orlan dan anggota yang dipercayainya yang boleh bertemu dengannya.

Tapi pagi hari tadi, Orlan yang kembali dari daerah kumuh mengumumkan bahwa terjadi masalah saat masa persalinan istrinya. Kelompok pemberontak bernama Black Prison menyerang daerah kumuh tempat istri Orlan tinggal dan membunuh istrinya. Orlan yang mencoba menyelamatkan istrinya, akhirnya melepaskan bayi perempuannya dibawa oleh salah satu anggota Black Prison.

"Padahal Black Prison dulunya bekerjasama dengan kelompok kita. Kenapa tiba-tiba mereka mengincar anak Orlan?." Tanyaku pada Alice.

Alice adalah salah satu anggota Mundo Maravilloso. Alice adalah anggota yang paling dekat dengan Orlan. Aku dan anggota lainnya biasa menyebut Alice sebagai tangan kanan Orlan.

"Entahlah, aku juga tidak tahu." Kata Alice sambil mempersiapkan senjatanya.

"Kau pernah bertemu dengan istri Orlan, kan. Orang seperti apa istrinya?." Aku mendekatkan wajahku ke wajah Alice yang terlihat serius dengan senjata-senjatanya.

Alice terdiam lalu mendorong wajahku menjauh. Aku mengambil Rifle milikku dan mengisinya dengan beberapa peluru. Alice masih terdiam hingga akhirnya dia menatapku seolah ingin mengatakan sesuatu.

"Grey," Alice menyebut namaku, "Black Prison adalah salah satu pemberontak terkuat di Negara ini. Kau mengerti kalau Orlan memberi kita misi bunuh diri, kan?." Lanjutnya.

"Mi-misi bunuh diri? Tapi kita juga pemberontak kuat, aku tidak yakin kelompok ini akan kalah begitu saja." Kataku yang pertama kalinya melihat wajah cemas Alice.

"Kau bergabung dengan kelompok ini setelah kami bekerjasama dengan Black Prison. Alasan utama kami bergabung dengan Black Prison, karena kami kalah dari mereka. Pemimpin Black Prison membiarkanku dan Orlan hidup dengan syarat Mundo Maravilloso menjadi senjata mereka."

2 Tahun yang lalu, Mundo Maravilloso berperang melawan Black Prison. Karena perbedaan kekuatan yang sangat besar, Mundo Maravilloso kalah telak. Orlan dan anggotanya yang masih tersisa dibiarkan hidup dengan syarat kelompok mereka menjadi senjata Black Prison. Bergabung dengan kelompok terkuat, membuat Mundo Maravilloso menyandang nama salah satu permberontak terkuat di Negara ini.

"Penyerangan nanti hanya pengalih perhatian. Misi sebenarnya adalah mencari perempuan yang membawa bayi Orlan." Kata Alice sambil memakai jaketnya.

"Eh? Bukan Nicanor yang mengambil anak Orlan?" Tanyaku.

Nicanor adalah nama pemimpin Black Prison. Aku pernah bertemu dengannya beberapa kali saat Nicanor mengunjungi Orlan.

"Nicanor tidak tahu apa-apa mengenai anak Orlan. Dia juga tidak tahu kalau kami akan menyerang mereka hari ini." Kata Alice.

The War For Baby's Soul [HIATUS]Where stories live. Discover now