12 : Stupid

7.6K 1.1K 155
                                    

12 : Stupid

.

.

Hanabi kembali menatap foto yang ia ambil saat festival kembang api.

Uchiha Sasuke sedang menatap kakaknya...

Hanabi enggan mengakui jika foto ini benar-benar mengganggu pikirannya.

Si Uchiha itu dengan kakaknya... oh ayolah! Itu adalah pemikiran yang menggelikan dan penuh dengan keanehan! Mereka... mereka... sangat bertolak belakang dan sama sekali tidak serasi! Terlebih lagi si Uchiha itu telah memiliki pacar si pinky Haruno!

Tunggu sebentar... apakah ini artinya si Uchiha itu pria playboy mata keranjang?!

Ah! Hanabi tidak akan membiarkan kakaknya terjebak dengan pria macam itu!

Dengan kesal Hanabi bersiap merobek foto itu, berusaha menghilangkan barang bukti. Namun sebuah pemikiran melintas di benaknya dan membuat Hanabi membatalkan niatnya. Bagaimana jika si Uchiha itu memang menyukai kakaknya?

Hanabi benci misteri! Apapun yang terjadi ia harus mengungkap teka-teki ini!

Tapi darimana ia harus memulainya...

Lima belas menit kemudian Hanabi menyusuri jalanan Konoha. Hari memang sudah malam namun belum begitu larut. Melacak keberadaan Uzumaki Naruto adalah hal yang mudah dengan menggunakan byakugan. Demi menggali informasi dari Naruto, Hanabi sudah bersiap menjalankan skenario 'oh astaga! Kita tidak sengaja bertemu!' lalu mengajaknya berbincang-bincang.

"Ah, Naruto-san." Hanabi sedikit membungkuk saat 'tanpa sengaja' berpapasan dengan Naruto. "Selamat malam."

"Oh! Adiknya Hinata!" Naruto tersenyum lebar. "Senang bertemu denganmu."

Sambil berbasa-basi sebentar, Hanabi memperhatikan penampilan Uzumaki Naruto dari pucuk rambut hingga ujung kaki. Hanabi masih tidak menyangka kakaknya tertarik dengan pemuda... semacam ini. Jika meminjam istilah dari para tetua Hyuuga, penampilan Naruto bisa disebut sangat tidak berkelas. Kakaknya itu memang Hyuuga yang aneh, oleh karena itu Hanabi berusaha memaklumi jika selera kakaknya dalam memilih pemuda juga sangat aneh.

Ketika Uzumaki Naruto bertanya kemana Hanabi hendak pergi, gadis Hyuuga itu merasa mendapatkan kesempatan emas. Sambil memasang ekspresi ramah, Hanabi menjawab "Sebenarnya aku hendak pergi ke Ichiraku. Entah kenapa aku ingin sekali menyantap ramen. Apakah Naruto-san mau ikut denganku?" Hanabi tertawa riang. "Aku yang traktir."

Kecintaan Uzumaki Naruto pada ramen Ichiraku bukanlah sebuah rahasia. Hampir semua orang di Konoha mengetahuinya. Hanabi akan memanfaatkan fakta ini untuk membuat Naruto jatuh ke perangkapnya!

Dan benar saja, tanpa perlu berpikir panjang Naruto langsung menyetujuinya.

Tapi...

Mungkin seharusnya Hanabi mengatakan jika ia hanya akan mentraktir semangkok ramen. Saat Naruto sudah menghabiskan enam mangkok ramen, Hanabi merasa sedih pada uangnya yang semakin menipis.

Hanabi lalu menyingkirkan rasa sedihnya jauh-jauh. Ia masih memiliki misi yang harus diselesaikan. "Naruto-san suka ramen ya?"

Naruto menyeruput kuah ramen, setelah itu ia baru menjawab Hanabi. "Mm. Suka sekali."

"Pasti Naruto-san sering makan ramen bersama Uchiha-san dan Haruno-san." Hanabi berpura-pura sibuk mengaduk ramennya.

"Ya begitulah. Tapi Sakura-chan lebih suka makan yakiniku."

Momiji - もみじWhere stories live. Discover now