Prolog

4.6K 116 2
                                    

14 February 2014

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

14 February 2014

  Suasana sunyi malam itu dipecahkan oleh sebuah kereta lamborghini berwarna biru yang meluncur laju membelah kepekatan malam . Kadang - kadang kereta itu sedikit bergegar akibat keriuhan penghuni kereta tersebut .

"Srrreeeetttt"

"Baammm!!"

Brek kereta ditekan oleh gadis yang memakai cermin mata itu sekuat hati . Kepala ketiga - tiga gadis itu hampir berlanggar dengan cermin hadapan kereta itu .

Jantung masing - masing berdegup dengan kencang akibat kejadian sebentar tadi . Gadis yang duduk dibahagian pemandu perlahan - lahan membuka pintu kereta sebelum memandang kearah bamper hadapan keretanya itu .

Percikan darah jelas kelihatan pada bamper hadapan keretanya itu . Matanya meliar memandang sekeliling sebelum berhenti pada satu susuk tubuh seorang gadis yang terbaring tidak jauh dari keretanya .

Keberanian dikumpul sebelum dia melangkah menghampiri susuk tubuh itu . Handbag gadis itu dicapai lalu dipunggahnya untuk mencari handphone gadis itu .

Pergerakannya terhenti apabila melihat kad pengenalan gadis itu . Lama kad pengenalannya itu ditenungnya .

"Raja Arisya ? Kenapa aku rasa macam pernah dengar je tapi dekat mana eh ?"bisik gadis bercermin mata itu .

"Dia masih hidup ke , Hanna ?"soalan dari rakannya itu menyentakkan gadis bercermin mata itu .

Dadanya diurut perlahan sebelum dia mendekati susuk tubuh yang terbaring itu . Jarinya yang mengeletar didekatkan pada hidung gadis itu .

Keluhan lega dilepaskan apabila dia merasakan gadis dihadapannya itu masih bernafas . Wajah Aniesha dan Izzara dipandangnya silih berganti .

"Dia still hidup . Tolong aku angkat dia bawa masuk kereta . "Kata Hanna sambil memandang dua rakannya agar membantunya .

"Kau gila ke , Hanna !?"soal Aniesha bersama wajah tidak percaya .

"Apa maksud kau ??"soal Hanna bersama wajah berkerut .

"Kalau kita bawa dia ke hospital tentulah diaorang akan syak yang bukan - bukan . Kau nak masuk penjara ke !?"soal Aniesha sambil memandang wajah Hanna dengan serious .

"Kalau kita tak bawa dia ke hospital lagilah kita akan masuk penjara ."Izzara memandang Aniesha bersama wajah tidak percaya .

"No!! Tinggalkan dia . Aku tak nak masuk penjara . Lagipun bukan ada orang nampak pun Kita langgar dia ."Aniesha menarik Hanna yang duduk melutut itu dengan kasar .

Knightz Vs DarkroseWhere stories live. Discover now