Red 10

8.5K 1K 181
                                    

Mungkin story ini agak aneh, dan mungkin akan sangat bertentangan dengan keyakinan kalian. Gue hanya mengingatkan kalau story ini hanya fiksi dan tidak ada hubunganya dengan mitos atau apapun yang ada di real life cerita ini murni dari imajinasi gue sebagai penulisnya. kalaupun ada kemiripan atau bahkan kesamaan dengan story gue ini, itu hanya kebetulan.

NO EDIT, jadi klo ada TYPO pahami sendiri aja ya 😂

So, Happy Reading

.

.

.

Baekhyun terbaring lemah saat pagi hingga gadis itu merasa jika tubuhnya seperti melayang. Baekhyun merasakan seperti seluruh tulang di tubuhnya lenyap, bahkan untuk mengangkat kepalanya saja gadis itu tidak punya tenaga. Bahkan ponselnya tidak berhenti berdering sejak satu jam yang lalu pun tidak ia hiraukan.

"Eomma" Baekhyun lirih.

Baekhyun seperti mengigau, dan di saat yang seperti ini, yang terpikirkan di kepala Baekhyun hanyalah ibunya. Baekhyun tahu jika musahil ibunya akan datang hanya karena panggilan lirihnya.

Baekhyun kembali memejamkan matanya setelahnya. Baekhyun pasrah saat ini, jika ia mati saat ini pun, ia hanya bisa pasrah.

Baekhyun tertidur, dan Baekhyun merasakan jika ruhnya terlepas dari tubuhnya, jika dulu ia tidak menyadarinya, kali ini Baekhyun bisa merasakan, bahkan ia bisa melihat tubuhnya yang terbaring lemah di atas tempat tidur. Baekhyun panik, tapi Baekhyun tidak bisa kembali ke tubuhnya, sebuah kekuatan yang sangat besar seperti menghisapnya, membawanya ke dimensi yang tidak ia ketahui.

Baekhyun berdiri di keramaian, ia melihat aneh suasana dan orang di sekitarnya.

"Hanbok?" Baekhyun mendapati orang-orang mengenakan pakaian tradisional Negaranya "...apa ada di jaman sekarang orang mengenakan itu?"

"Tidak!"

Baekhyun terkejut dan memekik saat sebuah gerobak dengan dua orang pendorong semakin mendekat ke arahnya. Baekhyun memejamkan matanya saat jarak benda itu sudah sangat dekat.

Baekhyun membuka matanya perlahan, gadis itu tidak merasakan apapun, lalu kemana perginya gerobak itu. Baekhyun berbalik dan mendapati gerobak itu melewatinya begitu saja, pun orang-orang yang berjalan melewatinya begitu saja.

Baekhyun terkejut dan merasa aneh pada dirinya sendiri. Berada di keramaina yang entah berada di manna. Baekhyun memutar pandanganya ke segala penjru tempat itu, dan gadis itu kembali dikejutkan saat matanya melihat seseorang yang tidak asing.

"Red!"

Baekhyun memekik saat mendapati seorang pria yang terlihat serupa dengan Red.

Berbeda dengan orang-orang di tempat itu yang melewatinya begitu saja, pria itu mendekat ke arah Baekhyun.

"Tidak seharusnya kau berada di tempat ini" pria itu berbisik "...kau bukan jiwa orang mati, ragamu tinggal di sebuah tempat" pria itu masih menelisik setiap inci tubuh Baekhyun.

"Apa yang kau lakukan di tempat ini?" pria itu lagi.

Baekhyun mudur saat seseorang yang sangat mirip dengan Red mendekatinya, sebelumnya, orang yang berlalu lalang hanya melewatinya, bahkan beberapa dari mereka menembus tubuhnya. Tapi seorang pria serupa Red bisa melihat keberadaanya. Tatapan matanya sangat mengerikan.

"Aku Admon Putra Lust, beraninya kau memanggil ku dengan nama aneh itu" pria itu maju satu langkah dan membuat Baekhyun pun mundur.

Baekhyun yakin jika itu Red, hanya saja pakaian yang pria itu kenakan berbeda. Pria itu menggunakan Hanbok seperti orang-orang yang ada di sekitar mereka.

Rêd : When The Devil Choose His Bride (Chanbaek gs)✅Where stories live. Discover now