23. Special for Miko's POV (2)

5K 251 9
                                    

"Aku suka sama kamu, Mik."

Miko total blank. Dia tidak akan menyangka satu kalimat itu akan muncul di bibir sahabat SMP nya itu. Sosok yang dulunya terkenal sebagai cewek tomboy, yang sekarang menjelma menjadi seorang perempuan tulen.

Dan itu semua karenanya?

Sungguh Miko tak menyangka akan mendengar ungkapan seperti itu secara langsung.

"Well, sebenernya aku berharap kalo bukan aku yang pertama ngungkapin perasaan ini," jeda diakhir kalimat yang diiringi dengan kekehan ringan perempuan di hadapan Miko.

"Tapi mau gimana lagi."

"Maaf." hanya satu kata itu yang mampu keluar dari mulut Miko setelah ia sadar sepenuhnya.

Miko menatap wajah Rika. Rika sendiri masih memasang senyum diwajahnya.

"Nope. Nggak papa, lagian aku juga tau kalo kamu emang dari dulu nggak ada perasaan lebih ke aku. Dan aku sadar diri sama itu. Setidaknya sekarang aku udah ngungkapin perasaanku yang sebenarnya ke kamu."

Miko meringis dalam hati, tidak tahu jika akhir dari persabatan mereka menjadi rumit seperti ini. Sumpah, Miko tidak punya perasaan lebih pada Rika. Ia hanya menganggapnya sahabat.

"Maaf karena aku nggak bisa bales perasaanmu itu. Kamu tau kan kalo aku suk_" ucapan Miko terpotong.

"Iya, aku tahu kok. Rachel kan?"

Miko mengangguk pelan. Ia tak berani menatap lawan bicaranya, ia terlalu pengecut untuk sekedar melihat setitik rasa kekecewaan yang ada di kedua bola mata perempuan yang ada di depannya itu.

Tiba-tiba Rika bangkit dari duduknya. "Ehm__cuma itu aja sih yang pengen aku omongin ke kamu. Setidaknya sekarang aku jadi lega setelah ngungkapin perasaanku itu. Setidaknya kamu harus tahu sama perasaanku ini sebelum kita nggak saling ketemu lagi."

"Maksudnya?"

Rika masih memasang senyum lembutnya, benar-benar berbeda seperti Rika si cewek tomboy yang jutek.

"Aku mau berangkat ke Bandung hari ini. Pindah lebih tepatnya. Papah dipindah tugaskan kesana."

"Makanya aku ngebet banget pengen ketemu sama kamu, karena bisa jadi ini pertemuan terakhir."

Rika kemudian berjalan pelan menjauhi meja tempat mereka berbincang tadi.

"Rika!"

Rika menoleh menatap Miko yang ternyata menghampiri langkahnya.

"Kamu pasti bakal ketemu orang yang lebih baik dari aku."

Senyum Rika makin lebar. Ya setidaknya begini lebih baik, daripada ia dan Miko saling menjauh dan membenci.

"Makasih. Bye, Miko."

Rika kembali berbalik dan berjalan beberapa langkah sebelum berhenti dan kembali menoleh ke arah Miko.

"By the way, Rachel masih punya rasa ke kamu. Nggak perlu ragu, jangan sampe kamu nyesel."

Kemudian sosok Rika berbalik dan perlahan meninggalkan sosok Miko yang masih mematung mendengar kalimat Rika yang diucapkan gadis itu beberapa detik yang lalu. Sedangkan sosok Rika benar-benar telah meninggglkan tempat itu.

"Thanks."






Tbc

[A/N]
Fiuhh! //ngelap keringet
Akhirnya part ini selesai:)
But, btw masi ada satu lagi Miko's POV nya.

Jangan lupa vomment!
Yg ga vote ntar bisulan bukan salah author ya:v

See u next

Na_Vania

25-01-2020

BACK TO YOU [END]حيث تعيش القصص. اكتشف الآن