7. pinwheel

5.2K 552 32
                                    

"Sungiee!"

"Lixie!"

Kedua bocah lucu itu berlari dari arah berlawanan lalu saling berpelukan.

Seperti tidak bertemu selama lima tahun, Felix sok menangis dramatis di bahu Jisung.

"Huhuuu, sekarang kita gak satu sekolah, Lixie kangen Sungie."

Orang tua angkat Felix tersenyum melihat keduanya dari kejauhan. Mereka kembali lagi ke panti asuhan tempat Felix di adopsi karna anak itu merengek ingin bertemu dengan Jisung.

"Lixie, Sungie punya kabar gembira"

Felix dengan mata berbinar menatap Jisung penasaran.

"Apa?"

"Minggu depan, akan ada orang yg mengadopsi Sungie"

Bukannya turut bahagia, wajah Felix berubah datar. Ia lalu menangis keras sambil memeluk erat Jisung.

"Berarti kita gak bisa ketemu lagi dong, hueeee"

Jisung kecil tersenyum mengelus pelan punggung sahabatnya.

"Lixie gak seneng? Sungie kan juga mau punya orang tua lagi"

Felix di dalam pelukan Jisung menggeleng kuat,

"Enggak kok, Lixie seneng kalau Sungie seneng"

Dan itu adalah pertemuan terakhir mereka. Jisung di adopsi oleh keluarga Minho dan tidak tau keberadaan Felix. Ia hanya berharap semoga bisa bertemu dengan sahabat kecilnya itu.




• • •



Hubungan Hyunjin dan Jisung dengan cepat menjadi gosip hangat di sekolah mereka.

Ini seperti serangan mendadak, tidak ada yg tau Hyunjin dan Jisung dekat. Bahkan hampir tidak pernah terlihat bersama. Mereka berdua terlalu pintar bersembunyi.

Tapi pagi ini, mereka di kejutkan oleh Hyunjin yg memberi ciuman perpisahan di depan kelas sehabis mengantarkan Jisung ke kelasnya. Beruntung tidak banyak yg lihat, mereka kan berangkat pagi.

Biasanya Minho yg mengantar Jisung, tapi pagi ini Jisung berangkat dengan Hyunjin.

Jisung sedang menghindari Minho. Jisung tau kakak tersayangnya itu akan bertanya macam macam setelah mendengar gosip gosip, tapi untuk saat ini Jisung sedang malas.

Ternyata dugaannya benar, Minho dan Felix pacaran.

Bahkan Minho dengan mata berbinar mengatakannya pada Jisung.

Persetan dengan mereka berdua, Jisung punya Hyunjin yg bisa memuaskannya.

Tapi bagaimanapun Jisung menghindar, Minho selalu ada di dekatnya. Sejatinya, Jisung memang tidak bisa menghindari Minho.

"Jisung"

Padahal Jisung sudah mengulur waktu, memilih timing yg tepat untuk pulang agar tidak bertemu Minho. Ia pikir kakaknya itu sedang mengikuti kelas tambahan.

Jisung terpaksa membalikkan badan, "apa?"

Minho berdiri, berjalan mendekati Jisung lalu memeluknya erat.

"Kamu kenapa sih? Sikap mu aneh, kakak khawatir. Trus sejak kapan kamu sama Hyunjin dekat, bukannya kakak pernah bilang jangan nyembunyiin apapun?"

Jisung diam, tidak mampu menjawab.

Haruskah dia bilang sikapnya berubah karna melihat Minho mencium Felix sore itu? Atau membeberkan hubungan anehnya dengan Hyunjin? Atau mengatakan perasaannya sesungguhnya?

Role Player | HyunsungWhere stories live. Discover now