✨ Destiny [6]

29K 2.4K 56
                                    

.
.
.

Setelah menyelesaikan makan malam dan banyak berbincang-bincang, kini Jungkook sedang berada di kamar bernuansa hitam milik Taehyung, tentunya bersama dengan si empunya kamar.

"Tae Hyung, aku ingin pulang saja, ya?" ucap Jungkook memecah keheningan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Tae Hyung, aku ingin pulang saja, ya?" ucap Jungkook memecah keheningan. Kini ia tengah memeluk tubuh Taehyung yang bersender pada kepala ranjang.

"Tidak, Sayang. Menginaplah disini sampai keadaanmu membaik, hm? Apa kau tidak suka berada disini?"

"Bukan begitu maksudku, Hyung. Aku hanya takut merepotkan jika berada disini." cicit Jungkook pelan.

"Hei. Lihat aku." Taehyung mengapit dagu Jungkook agar menatapnya. "Kau sama sekali tidak merepotkan, Sayang. Aku senang kau berada disini. Aku cinta sekali padamu." lanjut Taehyung, kemudian mengecup kening Jungkook lembut.

"Terimakasih, Hyung. Aku juga mencintaimu." balas Jungkook.

"Besok jangan ke toko dulu sampai keadaanmu membaik. Aku sudah memberitahu Yoongi kalau kau belum bisa bekerja besok."

"Hm, baiklah Hyungie. Besok aku tidak ke toko dulu." Jungkook hanya bisa menuruti perkataan kekasihnya itu.

"Sekarang tidurlah. Aku akan memelukmu sepanjang malam." Taehyung membaringkan tubuh Jungkook dan memeluknya.

"Pelukanmu begitu hangat, Hyung. Aku menyukainya, hehe." Jungkook pun semakin mengeratkan pelukannya pada Taehyung.

•••

Taehyung sedang berada di perusahaannya saat ini. Sebenarnya ia ingin sekali bersama dengan Jungkook di mansionnya, tetapi ia juga memiliki tanggung jawab penuh di perusahaan yang dipimpinnya ini. Jadi Taehyung tidak bisa seenaknya walaupun perusahaan itu memanglah miliknya.

Pintu ruangannya pun terbuka, menampilkan sosok sang sekretaris, Hoseok.

"Tae, Hari ini Tuan Choi ingin mengajakmu makan siang bersama dan ingin membahas soal proyek kerjasama pembangunan yang berada di Jeju." ujar Hoseok berdiri dihadapan meja Taehyung.

"Baiklah, aku akan datang. Tentukan saja tempatnya dan beritahu aku nanti." putus Taehyung.

"Baiklah, Tae. Oh! dan kurasa Minki juga akan ikut bergabung. Dia kan putera Tuan Choi, otomatis dia tahu bahwa Ayahnya akan makan siang bersamamu, dan besar kemungkinan dia juga akan hadir disana. Dan maaf aku tak bisa menemanimu, aku ada janji dengan seseorang." ujar Hoseok, kemudian berlalu pergi meninggalkan ruangan Taehyung.

Rasanya Taehyung malas sekali jika harus bertemu dengan Minki.  Kali ini apa lagi yang akan dilakukan olehnya?

•••

"Jungkookie, apa kaki dan sikumu sudah merasa lebih baik?" ucap Baekhyun, kini ia dan Jungkook sedang berada didapur untuk membuat kue bersama.

Destiny「✓」Where stories live. Discover now