Chapter 15

70 4 1
                                    

"Ah, sial."

Hedros menggerutu kesal, siapa sangka jika keadaan kota sedikit berubah dan memperlambat perjalanannya untuk sampai ke kerajaan. "Kenapa rasanya jalanan terasa lebih ramai dari biasanya? Apakah ada sesuatu sedang diadakan di kerajaan?"

Kereta kuda terlihat berlalu-lalang jauh lebih banyak dari biasanya. Toko-toko di pusat kota pun juga buka lebih lama. Ada pun dipasangnya hiasan-hiasan di atap-atap pertokoan membuat jalanan menjadi lebih meriah. Beberapa stan bazar juga dibuka menghiasi keramaian. Kemeriahan yang tak biasa itu berlangsung hingga larut malam. Banyaknya pejalan kaki yang tampak memenuhi jalan membuat Hedros kesulitan untuk pergi dengan kudanya. Apalagi jalan raya seperti dijaga dengan ketat oleh banyaknya pasukan kerajaan yang turun ke jalan. Rasanya semua berubah dalam sekejap ketika Hedros pergi meninggalkan ibu kota untuk sementara.

Ada acara apa, ya? Hedros mencoba mengingat-ingat sesuatu. Selama Hedros tinggal di kerajaan, ia jarang mendengar acara-acara tertentu atau festival yang diadakan pada hari ini. Bahkan saat ulang tahun sang Raja digelar pun, rasanya tak semeriah ini. Rasa penasaran terus menghantuinya kala ia terus berjalan menyusuri jalanan kota.

"Ah, Tuan Alestro!" Salah seorang penjaga stan menyapa pria itu ketika Hedros melintas di depan stannya. Hedros langsung turun dari kudanya lalu berjalan mendekati seorang pria tua dengan senyum lebar menyapa Hedros.

"Tuan Kyle, sudah lama tidak berjumpa." Hedros balas menyapa dengan ramah.

"Sudah cukup lama aku tak berjumpa denganmu, Tuan Alestro. Bagaimana kabarmu? Apa kau masih menjual obat-obatan dan menyembuhkan orang?"

"Begitulah, haha. Aku tak bisa berhenti begitu saja, kan? Masih banyak orang membutuhkanku. Ah, ngomong-ngomong, ada acara apa, ya? Kenapa hari ini begitu ramai?" Hedros langsung bertanya ke intinya. Rasa penasarannya tak bisa ia bendung lagi melihat acara semakin lama semakin ramai akan pengunjung.

"Kau tak tahu, Tuan Alestro? Hari ini adalah ulang tahun pangeran Orfeo! Yang Mulia memutuskan untuk mengadakan acara besar di istana sekaligus festival untuk masyarakat. Walaupun cuma sehari, tapi semua orang tampak antusias menikmati acara ini." Jelas Kyle dengan semangat. Tampak jelas sekali ia juga menikmati acara yang meriah tersebut.

"Ulang tahun pangeran?" mendengar penjelasan Kyle, Hedros baru bisa memahami kebingungan yang ia rasakan. Tak biasanya semeriah ini, saat ulang tahun pangeran sebelumnya kurasa tak diadakan festival sebesar ini... batin Hedros, tapi ia mencoba untuk menghilangkan prasangka buruknya jauh-jauh.

"Apa kau datang untuk jalan-jalan juga, Tuan Alestro?" tanya Kyle lagi, cepat-cepat Hedros menggelengkan kepalanya.

"Ah, bukan. Aku ingin pergi ke suatu tempat, tapi jalanan begitu ramai sehingga sulit bagiku untuk pergi."

"Ahahaha, yah tentu saja ramai, sekarang kan sedang puncak acaranya. Sebaiknya kau berhati-hati, atau tunda dulu sejenak sampai kemeriahannya mereda."

"Sayangnya aku tak bisa melakukan itu, aku harus segera pergi menemui seseorang..." Hedros menggaruk belakang kepalanya yang tak gatal, tampak bingung.

Melihat banyaknya pasukan kerajaan berlalu-lalang sejak tadi membuat Hedros tak tenang. Ia ragu apakah dirinya akan dapat pergi ke istana dengan keadaan seperti ini. Yang ia harus ia temui saat ini hanyalah pangeran Orfeo untuk menanyai jika sekiranya ia tahu akan duyung yang tertangkap atau tidak. Tapi tak disangka justru kemeriahan yang ada saat ini justru karena acara yang ditujukan untuk pangeran Orfeo itu sendiri. Hedros semakin tak yakin apakah ia bisa meminta waktu sejenak untuk bertanya pada Orfeo atau tidak. Bertanya pada seorang anggota pasukan kerajaan yang ada mungkin satu-satunya hal yang bisa ia lakukan saat ini, tapi bagaimana caranya? Tapi Hedros tak punya pilihan. Ia harus melakukan apa yang ia bisa untuk sementara. Sembari mencari cara untuk menolong Arlunna apapun caranya.

Deep Sea MermaidNơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ