Vlog 6104

🍁13 "I don't want."🍁

Diingatkan sekali lagi jika ini lapak fujo dan fudan, saya tidak akan segan-segan :) menyantet jika terjadi hal yang tidak mengenakkan seperti cerita lama saya :)

YAOI.

Baca diatas 👆 ini konten FUJO DAN FUDAN!

Hanya berisi cerita one shoot kehidupan ChanBaek melalui konten Youtube mereka.

Terinspirasi dari vlog pasangan pelangi

Btw konten bebas dengan persetujuan ChanBaek, bebas meminta mereka collab ama pasangan apapun. 🌚

Gak fujo? Minggat!

Bikin cerita susah jadi mikir dulu kalau mau ngereport :) 🔥

HAPPY READING KESAYANGAN~

🍁0 ~ 0🍁

"Ekhem, halo kembali lagi dengan manusia tertampan dimuka bumi tapi sayangnya sudah memiliki suami. Okey kali ini aku mendapatkan inspirasi dari salah satu couple lesbi Korea Selatan, kurasa kontennya akan sangat cocok jika kupraktekkan pada Baekhyun, kalian semua pasti tau bagaimana tingkah Baekhyun bukan?"

Chanyeol tersenyum tipis kearah kamera, namja tampan itu menurunkan rambutnya agar kening yang membuat semua orang meleleh bisa tertutup, Baekhyun sudah mewanti-wanti agar Chanyeol tidak memperlihatkan kening licinnya.

"Okey kurasa sekarang banyak couple pelangi yang mulai menampakkan diri mereka, terutama di Korea Selatan."

"Em bagaimana ya, aku agak tertarik dengan konten salah satu couple gxg, dimana sang pihak atas menolak pihak bawah saat menciumnya. Oke agak berbelit-belit, maksudku aku akan menolak Baekhyun saat ia akan menciumku. Kurasa itu akan terlihat lucu hahaha terlebih ia saat ini tengah pergi ke supermarket, Jaehyun bodoh! Awas saja kau mendekati Baekhyun lagi, aku sudah memperingatkanmu secara langsung."

Alis Chanyeol berkedut kesal, entah kenapa semakin hari saingannya untuk mendapatkan Baekhyun semakin banyak. Ck okey Chanyeol lupakan kekesalanmu dulu, sekarang kau harus melakukan prank terhadap Baekhyun. Chanyeol menarik nafasnya pelan lalu tersenyum simpul, namja tampan itu sudah menyembunyikan kamera lalu duduk diatas sofa dengan wajah yang tertekuk masam.

Indra pendengarannya mendengar suara apartemen yang terbuka dengan cepat Chanyeol mengontrol ekspresinya, Baekhyun berlari masuk dengan beberapa kantong makanan ditangannya.

"Chanyeollie~"

Baekhyun meletakkan kantong makanan itu diatas meja lalu berlari memeluk Chanyeol, yang berada difikirannya saat ini adalah Chanyeol yang memeluknya tapi namja tampan itu malah membuang muka.

"Chanyeollie? Aku sudah pulang."

Baekhyun kembali mencoba memeluk Chanyeol tapi sayang sekali namja tampan itu malah menepis tangan Baekhyun, namja puppy itu terdiam kecil lalu melirik kearah Chanyeol, apa yang salah dengan suaminya?

"Chanyeollie kau baik?"

"Ya."

"Kau marah padaku?"

"Tidak."

"Lalu kenapa kau tidak memelukku?"

Chanyeol diam seribu bahasa dan keterdiaman namja itu membuat Baekhyun kesal. Si mungil itu kembali mencoba memeluk Chanyeol tapi sayang sekali namja tampan itu dengan gesit menepis lengan dan tangan Baekhyun.

"Chanyeollie? Kau marah padaku bukan? Apa karna aku terlalu lama berbelanja?"

"Tidak."

"Lalu kenapa? Apa ada yang salah?"

"Tidak."

"Kau kenapa sih?! Ada masalah ya? Coba katakan padaku, aku akan mendengarkannya."

"Bukan urusanmu."

Chanyeol merutuki mulutnya yang terlalu kasar, Baekhyun terdiam, tangannya yang hendak menyentuh Chanyeol terhenti di udara. Apa namja tampan ini lapar? Makanya ia marah pada Baekhyun?

"Jujur saja, kau marah padaku? Aku tidak boleh memelukmu? Apa aku boleh mendapatkan ciuman."

"Tidak keduanya."

"Kenapa?! Kenapa kau tega padaku."

"Tidak."

Baekhyun ingin sekali menarik telinga Chanyeol sampai lebar, kenapa namja tampan itu malah terlihat menyebalkan, Baekhyun kan tidak suka. Namja puppy itu menyipit melirik kecil kearah Chanyeol yang sibuk dengan ponselnya.

Baekhyun berusaha mengintip ponsel Chanyeol, sayang sekali keningnya langsung didorong oleh telapak tangan Chanyeol yang berukuran 20cm itu.

"Apa yang kau lakukan Baek?"

"Aku hanya melihat ponselmu."

"Kau kenapa selalu curiga padaku?"

"Ya karna banyak sekali yang menjodohkan Chanyeollie, aku tidak suka."

"Oh."

"Ish, kau kenapa sih? Letakkan ponselmu dulu Chan! Ayolah, lihat aku dulu."

Chanyeol melirik sekilas lalu kembali memainkan ponselnya, Baekhyun mendengus kecil, entah kenapa matanya memanas diikuti hidungnya yang mulai memerah.

"Chanyeollie."

Hening, Baekhyun tidak mendapatkan jawaban dari Chanyeol. Namja puppy itu kembali memanggil Chanyeol, tapi namja tampan itu sama sekali tidak menjawabnya.

"Hiks Chanyeollie, lihat aku."

"Jangan menangis."

"Hiks Chanyeollie."

"Jangan cengeng Baek."

"Hueee!"

Tangis Baekhyun pecah saat itu juga, Chanyeol kaget dan menatap si mungil yang sudah menutup wajahnya menggunakan telapak tangan, mencoba menghalau air mata yang mengalir dipipinya.

"Baek?"

"Hiks hiks kau jahat!"

"Aku hanya bercanda, itu prank. Kau lihat kamera disana? Ini hanya prank baby."

Baekhyun menggeleng ribut saat Chanyeol berusaha menyingkirkan tangan Baekhyun, namja tampan itu terkekeh kecil lalu meraih tubuh mungil itu keatas pangkuannya.

"Hei aku hanya bercanda, jangan menganggapnya serius."

"Tapi Chanyeollie mengabaikanku! Aku tidak suka!"

"Maafkan aku."

"Chanyeollie juga lebih memilih memainkan ponsel daripada melihatku."

"Aku hanya membuka twittermu Baek."

"Benarkah?"

Chanyeol mengangguk mantap lalu mengecup kening Baekhyun, si mungil itu tersenyum kecil dengan pipi yang merona malu."

"Apa yang Chanyeollie baca?"

"Hanya kisah ChanBaek yang ditulis oleh anak-anak kita, aku bahkan tidak menyangka jika banyak dari mereka yang menjadikanku ketua mafia, psycho, namja sialan, dan yeah anak yang suka melakukan hal aneh."

"Chanyeollie memang pantas untuk itu."

"Apa?"

"Aku hanya bercanda."

Chanyeol terkekeh kecil lalu meraih dagu Baekhyun, namja tampan itu melumat bibir si mungil, lalu melotot menyadari kamera dalam mode on, lagi-lagi ia harus mengedit bagian dewasa didalam vlog jika ingin anak-anaknya tetap hidup didunia.

🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁

END

11 April 2020

Bukittinggi - Sumbar

Bertemu dichap selanjutnya ❤👋 pye2