11. 🍒

13K 1.9K 349
                                    

Seminggu berlalu, tak ada momen spesial yang terjadi antara Lisa dan Jungkook. Kedua manusia itu memulai hari dan menjalani aktifitas seperti biasa. Namun yang berbeda adalah orang-orang yang berada di sekitar mereka saat ini.

Ya, terhitung dua kali Lai Xukun keluar bersama Lisa dan itu terjadi saat Yeri bertandang ke apartemen Jungkook.

Lisa tak ingin sakit hati. Jadi saat Yeri bertandang ke apartemen Jungkook, maka dengan senang hati Lisa akan menerima ajakan Xukun untuk keluar sekedar menghirup angin segar. Lisa sama sekali tidak mengetahui jika sebenarnya Jungkook tidak begitu memperdulikan keberadaan Yeri di rumahnya. Bahkan Jungkook akan berada di dalam kamar dan mengunci kamar itu. Membiarkan Yeri bertindak semaunya di dalam rumahnya. Biarlah, yang penting Jungkook tidak harus berhadapan dengan masa lalunya itu.

Hubungan Jungkook dan Lisa juga sedikit merenggang. Lisa seperti sedikit menjaga jarak. Dan terus terang Jungkook tak menyukainya. Tapi pria itu lebih memilih diam dan tak menanyakan apapun tentang perubahan Lisa. Bukan karena tak peduli, tapi Jungkook yakin jika apa yang menjadi pemikirannya saat ini adalah benar.

Pemikirannya jika Lisa mengalami masa puber dan kini berganti siapa orang yang ia sukai. Maksudnya, bahkan Lisa telah dekat dengan Xukun sang bos. Dan Jungkook berfikir bisa saja posisi dia di hati Lisa telah tergantikan oleh Xukun. Ah, Jungkook benci mengakuinya tapi jujur ia tak suka jika Lisa dekat-dekat dengan lelaki jangkung itu. Tapi apa yang bisa ia perbuat? Ia tak ada hak apapun untuk melarang Lisa dekat dengan Xukun. Memang siapa dia?

Masalah Yeri, Jungkook tak mendapat penjelasan yang memuaskan saat mereka bicara satu minggu yang lalu.

Bukan, bukan penjelasan yang tidak memuaskan. Ralat. Itu karena sebenarnya Yeri menjelaskan semuanya dengan panjang lebar dan bahkan di selingi isak tangis agar Jungkook mengerti perasaannya. Namun Yeri sama sekali tidak mengetahui jika Jungkook memilih menulikan pendengarannya dan acuh tak acuh pada semua penjelasan Yeri.

Bahkan waktu itu, angan Jungkook terpental jauh meninggalkan raga pria itu. Ia memang berada di depan Yeri. Menghabiskan makan malam berdua bersama masa lalunya itu. Namun siapa sangka jika ternyata pikirannya justru di penuhi dengan bayang-bayang Lisa?

Ya, karena pada saat itu Lisa memang keluar bersama Xukun, dan Jungkook merasa suasana hatinya rusak seketika.

Ah, sepertinya satu bulan hidup bersama Lisa, gadis itu sudah berhasil memporak porandakan ketenangan Jungkook. Baik ketenangan sehari-hari, atau bahkan ketenangan hati Jungkook.

Tapi sayang, sepertinya semua telah terlambat. Jungkook, dia terlambat.

•••

Hari ini adalah hari Selasa. Hari di mana pasangan suami istri, Jin dan Jisoo mengadakan pesta barbeque bersama Lisa dan Jungkook.

Lisa berdiri berputar-putar di depan cermin. Gadis itu kembali mengecek penampilannya sebelum ia keluar kamar. Gadis itu terlihat cantik dengan casual style lengkap dengan soft make up. Memberi kesan manis dan imut dalam waktu yang bersamaan.

Lisa menghela nafas pelan. Ia melirik ke layar ponselnya. Chat kedua dari Xukun bahkan belum ia balas. Pemuda jangkung itu kembali mengajak Lisa untuk keluar. Namun dengan tak enak hati Lisa berkata jika hari ini ia tidak bisa. Gadis itu merasa tak enak jika tidak datang di acara Jisoo. Terlebih lagi, ia dan Jisoo kini telah mengenal satu sama lain. Omong-omong mereka saling chat dan bahkan Jisoo pernah melakukan panggilan video saat Lisa tengah bersama Xukun beberapa saat lalu.

Cklek.

Lisa keluar dari dalam kamarnya dan ia mendapati presensi Jungkook yang tengah duduk di sofa dan tengah menunggunya.

Chef, I Love You! || Lizkook [END - DI NOVELKAN] ✓Where stories live. Discover now