14. 🍒

16.3K 1.8K 385
                                    

Sore ini matahari masih bersinar dengan terang. Dan Jungkook melajukan motornya membelah jalanan kota dengan kecepatan sedang.

Suasana hati pria itu sepertinya tengah dalam kondisi bagus. Semuanya terlihat dari senyuman yang terus mengembang di balik helm yang ia kenakan.

Tepat di belakang Jungkook, terdapat presensi seorang gadis manis yang suasana hatinya tak jauh berbeda dengan Jungkook. Senyum gadis itu selalu terukir manis dan sesekali ia menyenderkan kepalanya di punggung lebar Jungkook lengkap dengan kedua lengannya yang melingkar lembut di pinggang Jungkook.

Gadis itu adalah Lisa.

Lisa merasa bahagia. Bagaimana tidak? Impiannya selama ini untuk naik motor berdua bersama Jungkook akhirnya terwujud. Ya meskipun sempat terjadi perdebatan kecil karena Jungkook takut angin malam tak akan baik untuk Lisa namun gadis itu tetap kukuh dan bahkan merengek pada Jungkook jika ia ingin naik motor. Lisa berkata itu adalah impiannya dari awal.

Akhirnya dengan sebuah helaan nafas panjang, Jungkook mengabulkan permintaan Lisa namun dengan syarat jika Lisa harus menggunakan jaket yang tebal. Tapi karena Lisa tak mempunyai jaket tebal, akhirnya ia mengenakan jaket milik Jungkook dan membuat tubuh mungilnya tenggelam di dalam jaket yang besar itu.

Hei, dia kekasih Jungkook sekarang kalau kalian lupa. Ah, ingin sekali rasanya Lisa sombong untuk hal ini :')

Sekitar 20 menit kemudian, Jungkook dan Lisa telah tiba di tempat tujuan yakni tempat Jungkook bekerja. Perjalanan menggunakan motor ternyata sedikit lebih cepat ketimbang menggunakan mobil.

Dengan cepat Lisa segera turun dan di ikuti oleh Jungkook. Melepas helm yang mereka kenakan dan saling tersenyum sebelum akhirnya mereka berdua berjalan beriringan menuju ruang ganti. Dan tepat saat itu pula, baik Lisa ataupun Jungkook, mereka menangkap sosok tak asing yang juga berjalan dari arah berlawanan.

Langkah mereka semakin terkikis. Sosok tak asing itu semakin mendekat dan terlihat sebuah senyum terukir di wajahnya.

"Bos.." Jungkook dan Lisa membungkuk. Ternyata itu Lai Xukun.

Xukun mengangguk dan tersenyum. Namun pandangan matanya kini justru terjatuh pada Lisa. Jungkook yang paham masih diam tak melakukan apapun. Ia hanya berdiri dan berhenti, mencoba melihat apa yang akan Xukun lakukan setelah ini.

"Lisa.."

Lisa mendongak, menunggu Xukun melanjutkan ucapannya.

"Besok malam mau pergi bersama? Ku dengar akan ada sebuah perayaan di pusat kota. Pasti banyak kembang api di sana.."

Jungkook menghela nafas pelan. Apa yang ia pikirkan, benar.

Lisa tersenyum, tak ada pikiran buruk apapun di kepala gadis itu.
"Maaf bos. Sepertinya besok aku tak bisa.."

Xukun mengernyit. "Kenapa?"

Lisa hanya menggeleng seraya tersenyum. "Tak apa.. maaf bos.."

Xukun menghela nafas. Terhitung dua kali Lisa menolak ajakan keluarnya. Dan akhirnya pemuda jangkung itu mengangguk pelan. Mengerti atas jawaban Lisa.

Lisa sedikit membungkuk sebelum akhirnya ia berlalu mengikuti Jungkook yang telah melangkah. Meninggalkan Xukun yang menatap punggungnya hingga menghilang.

•••

Di dalam ruang ganti, Jungkook dan Lisa mendapati presensi Jin di sana. Rupanya pria yang akan segera menjadi ayah itu tengah beristirahat melepas lelah. Dan setelah memberi salam sekejap, Lisa segera melenggang menuju kamar mandi yang terdapat di sana untuk berganti pakaian.

Chef, I Love You! || Lizkook [END - DI NOVELKAN] ✓Where stories live. Discover now