Bab 3

404 201 48
                                    

~Egois~

Selamat reading!🍁

_________________________________________


Lelaki itu tersenyum lalu duduk di samping Clara. "Aku Aldi Alvaro Jevanno, bisa kah kita berteman?" ucapnya sembari mengulurkan tangan, lalu dibalas oleh Clara.

Clara menghapus sisa air matanya, lalu memandang Aldi dengan sendu. "Memangnya kamu mau berteman denganku?"

Aldi tersenyum dan mengulurkan tangannya ke pipi Clara dan menghapus kembali air mata yang masih tersisa di pipi kanan Clara. "Aku pasti mau"

"Apakah kamu benar-benar ikhlas mau berteman denganku atau hanya ingin berteman karena rasa kasihan?" Clara kembali bertanya untuk menyakinkan dirinya bahwa orang yang ada dihadapannya benar-benar tulus.

Aldi merubah posisinya yang awalnya menatap ke arah Clara sekarang dia menatap ke arah jalan dan melihat kendaraan yang berlalu lalang. "Menurutmu?"

Clara terlihat bingung dengan apa yang Aldi katakan.

Aldi menatap ke atas langit. "Lihatlah bulan itu, cahayanya begitu terang." kata Aldi sambil menunjuk ke atas langit.

Tatapan Clara langsung menuju ke arah atas. "Kenapa dengan bulan?" Tanya Clara sambil menatap bulan itu.

Aldi kemudian menatap ke arah Clara. "Bulan itu seperti diriku, selalu ikhlas menerangi dunia walau kadang tidak terlihat saat kabut menutupi nya"

"Maksud kamu?" Tanya Clara sambil memandang Aldi dengan tatapan bingung.

"Aku sepertimu tidak mempunyai teman, aku selalu ikhlas berteman namun mereka selalu saja memanfaatkan kelemahan diriku dan di saat aku tahu mereka hanya memanfaatkan diriku aku tidak pernah marah atau pun benci kepada mereka,

Ada yang bilang dunia ini begitu kejam, tapi ketahuilah bukan dunia yang kejam tapi yang hidup di dalamnya. Manusia akan melupakan seribu kebaikan orang lain ketika orang tersebut melakukan kesalahan walaupun itu kesalahan kecil.

Dan yang lebih aku tidak mengerti, kenapa manusia selalu menjatuhkan yang lebih rendah, bukankah dia juga termaksud yang rendah? Yah, ibarat lapisan langit, bukankah diatas langit masih ada langit? Setinggi-tingginya nya langit pasti masih ada yang lebih tinggi"

Clara kemudian memandang Aldi dengan tatapan terkesan, namun ada satu pertanyaan yang masih menganjal di pikirannya. "Aldi! Dari mana kamu tahu aku tidak memiliki teman?"

Aldi menoleh dan langsung menjawabnya. "Aku tahu, Saat aku melihatmu di buli di sekolah" kata Aldi.

"Kamu-"

"Iya, sebenarnya aku satu sekolah denganmu tapi karena aku memiliki penyakit susah bergaul dan tidak memiliki kepercayaan diri jadi aku memilih untuk putus sekolah." Potong Aldi sambil tersenyum.

Aldi langsung berdiri dan mengulurkan tangannya ke depan. "Ayo bangun, ini sudah larut. Tak baik jika wanita keluyuran tengah malam."

Tanpa berfikir panjang Clara langsung membalas uluran tangan Aldi.
"Baiklah"

Sebenarnya dalam hati Clara, dia sama sekali tidak mau pulang tapi karena dia takut akan merepotkan Aldi ketika dia menolak.

Egois (Clara) END✔Where stories live. Discover now