Me And Wall's

War

Setelah acara perburuan selesai, diberikan waktu lima belas menit untuk istirahat.

" Hei Shirohige, maukah kamu menjadi ayahku " kata Kurome ke Shirohige, yang menyebabkan semua orang terkejut.

" Gurararara, kenapa kamu ingin aku menjadi ayahmu " kata Shirohige ke Kurome karena biasanya Kurome agak tertutup.

" Dulu, aku tidak punya ayah dan ibu, aku hanya punya One-chan, aku tidak pernah merasakan cinta orang tua, Ayumu pernah bercerita kamu adalah sosok ayah yang paling baik " kata Kurome menundukkan kepalanya, faktanya ayah Ethan meninggal sebelum Ethan lahir karena kecelakaan kerja dan ibunya meninggal setelah melahirkannya, dia tinggal di panti asuhan sejak kecil, semenjak bertemu dengan anime one piece, karakter favoritnya adalah Shirohige.

Semua orang memikirkan satu hal yaitu Akame dan Kurome yatim piatu sejak kecil, kemudian kekaisaran masih memainkan mereka dengan mengadu domba mereka, tapi  Kurome memikirkan hal lain.

" Gurararara, kemarilah " kata Shirohige sambil meregangkan tangannya.

" Oyaji " kata Kurome berlari dan memeluk Shirohige, Shirohige juga memeluk Kurome.

Setelah itu mereka berpesta untuk menghargai ayah dan anak, Edward Newgate dan kurome, walaupun pestanya hanya sebentar karena ada acara lain.

Beberapa saat kemudian, Ophis dan Shirohige datang ke tengah Colosseum bersama dengan peserta lainnya.

" Ini dia acara ketiga, adu kekuatan, hanya ada dua orang dari berbagai grup yang berpartisipasi dalam acara ini " kata Jack.

" Peraturan sangat mudah, peserta hanya memukul batu di tengah Colosseum, angka terbesar menjadi pemenangnya " kata Frank.

Di grup Ayumu, mengirim Shirohige dan Ophis.
Di grup Sona, mengirim Sona dan Tsubaki.
Di grup Rias, mengirim Rias dan koneko.
Di grup Sairaorg, mengirim Sairaorg dan Gandoma.
Di grup Michael, mengirim Gabriel dan satu malaikat elite.
Di grup Azazel, mengirim Baraqiel dan satu malaikat jatuh elite.

Setelah mereka berkumpul di tengah Colosseum, terdapat satu wasit di sebelah batu pengukur.

" Silahkan, dimulai dari Ophis " kata wasit tersebut.

Kurome yang melihat itu sontak terkejut dan berteriak, tapi sudah terlambat saat tangan Ophis mengenai batu tersebut, kekuatan Ophis disedot dengan cepat.

Shirohige dan semua orang mendengar teriakan Kurome terkejut, wasit itu berubah menjadi Rizevim, kemudian banyak portal Teleportasi dimana-mana, penyihir dan monster keluar.

Colosseum langsung kacau, prajurit tiga fraksi datang dan  bertempur dengan Brigade Chaos, semua orang sipil di evakuasi.

Shirohige yang dekat dengan Rizevim, kembali ke penampilan semulanya dan memukul Rizevim.

Kacha

Shirohige memukul mundur Rizevim yang langsung menghancurkan sebagian Colosseum, Kurome dan anggota grup turun dan ikut bertempur dengan Brigade Chaos dan fraksi iblis lama dibantu dengan tiga fraksi.

Kurome berteleportasi ke Ophis mengunakan Tsuki Dangan haki, Kurome memotong batu itu dan menyelamatkan Ophis dari kekeringan sihir.

" Rencanaku, sialan takkan ku maafkan " teriak Rizevim, dan bergegas ke Kurome.

" Oyaji " teriak Kurome, karena Shirohige kembali memukul Rizevim.

" Musuhmu dan aku " kata Shirohige, ke Rizevim yang bangkit setelah dipukul.

" Sialan " teriak Rizevim mulai menyerang Shirohige, menggunakan sihirnya tapi haki Shirohige lebih kuat.

" Cih, aku harus menggunakan itu " kata Rizevim, membuat portal kemudian keluarlah Naga tulang dan Ciberius besar.