I'm comeback

3.1K 301 24
                                    

Di sebuah hutan terdapat dua orang sedang berbicara, mereka adalah Ethan dan Ilse.

" Aku akan membantu mu Ilse tetapi ada satu syarat " kata Ethan menatap Ilse.

" Apa syaratnya " tanya Ilse menatap Ethan.

" Syaratnya adalah kamu tidak memberitahu orang lain tentang, saya yang berada di hutan ini " kata Ethan. Dan berikan 3DMG mu aku akan memperbaikinya.

" Baiklah, aku berjanji " kata Ilse senang. Dan memberikan 3DMG nya ke Ethan.

Setelah menerima peralatan Ilse, Ethan langsung memperbaikinya.

" Kau tahu banyak tentang 3DMG ya? " kata Ilse menatap Ethan yang sedang memperbaiki peralatannya itu.

" Tidak aku hanya tahu beberapa dan aku sering meng otak-atik peralatan ini saat aku menemukan beberapa di tanah saat aku melewati tempat pembantaian " kata Ethan santai. Sudah selesai ini, sekarang kamu bisa pulang dengan mudah dan aku akan menemanimu sampai wall rose terlihat " ucapnya lagi.

" Baiklah aku terima bantauan mu kata Ilse sambil menerima perlengkapan nya telah selesai di perbaiki.

Setelah menggunakan 3DMG nya Ilse dan Ethan langsung terbang ke arah wall rose. Ilse kagum kepada Ethan yang terbang tidak menggunakan gas dan hanya mengandalkan kabel baja tambahan. Setelah sampai di dekat wall rose. Ethan langsung terbang menjauh dari wall karena tempat itu msaih aman. Ilse yang mengetahui bahwa Ethan pergi langsung mendarat dan melambaikan tangan ke arah Ethan, dan langsung terbang lagi ke dalam wall.

SKIP

Beberapa tahun setelah Eren, Mikasa, Armin, dan yang lainnya bergabung dengan Recon Corp dan mendapatkan tugas untuk menjaga tembok.

Titan colosal datang dan membuat lubang yang cukup besar dan langsung menghilang setelah Eren akan menebasnya.

Di lain tempat di hutan melihat kejadian itu dan langsung tersenyum.

" Akhirnya bocah besar itu datang dan aku bisa pulang " kata Ethan sambil mengenakan jubah dan tudungnya, dan beranjak terbang.

Didalam dinding semua orang mulai mengevakuasi warga setelah para Titan masuk dan menghancurkan beberapa rumah, para tentara mulai menahan para Titan untuk tidak masuk lebih dalam dengan membunuh mereka.

Di lain sisi Ethan berada di atas dinding dan melihat kekacauan.

" Hmm sepertinya aku harus menyelamatkan si Thomas yang malang itu, sebelum itu mari bersenang-senang dulu, heheh " kata Ethan tertawa dan mulai melesat terbang.

Ethan menemukan beberapa Titan dengan berbagai ukuran, setelah dekat dengan mereka, Ethan langsung melesat membunuh para Titan yang berada di jalannya dengan tersenyum seperti psikopat.

Beberapa tentara terkejut melihat seorang remaja sedang membunuh para Titan dengan mudah dan lebih terkejutnya lagi dia bukan anggota resimen manapun dengan keahlian dan kekuatan tempur yang menakutkan.

Ethan juga melihat beberapa tentara melihatnya tapi Ethan tetap terbang menuju tempat Thomas, sebelum sampai di tempat yang Thomas seperti biasa Ethan bersenang-senang terlebih dahulu.

Sampainya Ethan di tempat Thomas, Ethan langsung melihat Thomas berada di ujung tanduk, melihat itu Ethan langsung terbang dan menebas tengkuk sebelum Thomas tiada serta membantu Thomas pergi setelah dia mendapat luka.

Sampai di tempat aman Ethan menurunkan Thomas dan melihat pasukan Eren datang.

Dengan Thomas

Saya sedang terbang ke beberapa rumah, tanpa ku sadari ada Titan melompat dan mendapatkan saya, saya sudah pasrah dan menerima kematian saya, tetapi seorang remaja misterius datang dan membunuh Titan ini dan menyelamatkan saya dari kematian.

" Terimakasih sudah menyelamatkan saya " kata Thomas tidak percaya yang barusan dia alami.

" Tidak masalah " kata remaja itu.

Dia membawa saya ke tempat yang aman dan menurunkan saya, saya melihat Eren, Armin dan beberapa orang datang ke arah saya.

Normal.

Eren, Armin dan beberapa orang datang ke arah Thomas dengan cepat sudah berada di samping Thomas

" Kau baik-baik saja Thomas " kata Eren memandang Thomas.

" Aku tidak apa-apa " kata Thomas menggigil.

" Siapa kau " kata Eren ke arah remaja tersebut.

" Ya sudah lama ya Eren armin " kata Ethan sambil membuka tudungnya.

" Tidak.. tidak mungkin " kata Armin melihat Ethan. Beberapa orang menyaksikan percakapan itu dengan heran.

" Bukannya kamu sudah... " Kata Eren dipotong oleh perkataan Ethan.

" Tidak, aku belum mati dan aku bukan hantu " kata Ethan tersenyum, " bukannya kalian harus pergi dan aku akan menceritakan apa yang terjadi setelah ini selesai " timpalnya.

" Baiklah, kita akan membicarakan ini nanti " kata Eren tidak percaya.

" Kalau begitu mari bersenang-senang " kata Ethan sambil tersenyum dan mulai terbang.

Beberapa orang tidak percaya bahwa remaja itu bukannya takut malah menikmati kejadian ini seperti dia sedang bermain.

Eren, Armin dan beberapa orang pergi setelah melihat Ethan pergi.

Ethan melesat meninggalkan Eren dan Armin untuk membunuh lebih banyak Titan kenapa karena Ethan menyukai darah, kematian, kesenangan, penyiksaan atau lebih dikenal dengan S&M atau M&S.

Ethan telah menebas beberapa Titan sampai Ethan kembali lagi ke atas benteng.

" Ahh ku harap Mikasa tidak kenapa-napa " melihat ke arah kota dan langsung pergi lagi.

Dengan Mikasa

" Ada beberapa orang sedang mengejar Titan abnormal, aku ingin tahu kenapa " meluncurkan dengan cepat dan langsung menebas tengkuknya.

" Setelah menebas Titan aku melihat orang-orang masih berada di luar benteng "

Normal

Mikasa melihat seorang berpakaian bagus dengan beberapa anak buahnya.

" Ah pas sekali suruh orang-orang ini untuk membantu ku, dan kau akan mendapatkan hadiah " rayu orang itu.

" Para tentara berjatuhan karena penduduk belum masuk " kata Mikasa tidak percaya.

" Ya kalian mengabaikan diri kalian untuk melindungi penduduk dan harta " tersenyum.

" Kau kira nyawa banyak orang akan menyelamatkan mu dari kematian " kata Mikasa monoton.

Mikasa maju ke depan orang itu tapi dihalangi oleh anak buah orang itu, dan langsung dikalahkan dengan memukul bagian belakang kepala mengunakan pedang, Mikasa terus maju.

" Kau tahu nyawa seorang dapat menyelamatkan banyak nyawa orang-orang " kata Mikasa monoton, mengancam orang itu dengan pedang.

" Tunggu-tunggu " kata orang itu dengan melambaikan tangan dan  mengeluarkan keringat dingin.

" Bagaimana bos " kata seorang anak buah, dengan keluarnya keringat dingin.

" Tarik kembali gerobaknya " kata orang itu.

Setelah kejadian tersebut kereta pembawa barang di tarik kembali dan para warga mulai memasuki benteng.

" Terimakasih kak / terimakasih atas bantuan anda " kata ibu dan anak.

" Sama-sama " sedikit tersenyum, dan pergi.

( Untuk orang yang menghalangi masuknya penduduk aku tidak tahu, apakah itu pedagang, bangsawan, atau sejenisnya )

Me And Wall'sWhere stories live. Discover now