Renjun Is Angel

3.2K 406 16
                                    

Halo NCTzen semua
Chapter kali ini aku buat karena emosiku lagi buruk lihat banyaknya orang yang jahat rama Renjun.
Aku harap kalian gak berhenti untuk terus berdiri disamping Renjun.

Semangat kalian♡
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Renjun  &  NCT Dream  &  WayV

Renjun menghela napasnya setelah beberapa detik ia tahan. Membuat cermin yang berada di hadapannya berembun memburam. Renjun tak mengingat berapa lama ia hanya duduk menghadap cermin kecil diatas meja lukisnya, yang jelas langit diluar sana sudah berubah gelap menandakan waktu yang tak sebentar yang   Renjun habiskan. Rambutnya pun mulai kering dengan sendirinya tanpa hairdrayer.

Fokusnya teralih pada buku yang terbuka menunjukan gambar yang belum selesai. Dirinya gemas ingin menyelesaikan gambar itu, namun tenaga dalam tubuhnya seperti melayang tak tersisa, tangan Renjun hanya diam menggantung di udara.

Pikirannya sedikit terusik belakangan ini, membuat fokusnya sedikit terbelah selama menjalani pekerjaan. Renjun jadi harus berusaha ekstra selain berlatih dia juga harus menghilangkan kecemasannya yang teramat mengganggu.

Dengan lunglai ia bangkit dari duduk lalu menjatuhkan tubuh diatas kasur, wajah dan dadanya sakit karena berbenturan terlalu keras dengan kasur, tapi ia tak peduli.

Renjun kehilangan jiwanya malam ini.

Tanpa makan malam, tanpa menonton, tanpa tertawa dengan Jaemin ia menutup mata menjemput mimpi jauh lebih cepat dari biasanya. Berharap ada satu alur mimpi yang mengalihkan cemasnya. Agar esok hari ia menjadi Renjun yang seperti dunia luar tahu.

Bukan Renjun yang penuh tekanan dan lemah seperti sekarang.

..

Renjun melenguh kesal pada Jaemin, lelaki itu terus saja menanyai keadaannya yang memang lumayan buruk. Jaemin bukan orang yang pertama yang bertanya, makanya Renjun merasa bosan dan melampiaskan kekesalannya pada Jaemin.

Jaemin yang jarang jarang dibentak oleh Renjun menjadi ciut sendiri. Ia memutuskan untuk menjauh dan membiarkan temannya itu sendiri, sesuai permintaannya.

"Kenapa dia sampai membentakmu?" tanya Haechan.

Jaemin menggeleng dengan senyuman. "Aku yang salah, dia hanya ingin tidak ada yang mengganggunya."

Haechan menghela napas, ia menatap raut pucat dengan lingkar hitam dibawah mata Renjun. Sepanjang latihan anak itu selalu melipir dari anggota lain dan memilih bermain hp.

"Aku akan menghampirinya lagi." putus Haechan.

Jisung melotot, "lagi? tidak hyung, jangan lakukan itu."

"Biarkan Renjun Haechan-ah. Nanti biar aku ajak bicara setelah ini." tahan Mark.

Tapi yang namanya Haechan tetap Haechan. Ia menghampiri Renjun dengan tergesa dan memeluk tubuh kurus itu dengan tiba tiba.

Renjun tersentak hebat, tubuhnya tegang karena terkejut. Haechan ikut terkejut dan yang melihat adegan itupun ikut terkejut.

"Renjunie .." ucap Haechan.

Renjun masih menormalkan detak jantungnya, jiwanya yang melayang ditarik paksa ke alam sadar oleh Haechan. Tubuhnya menegang, terlihat dari jemarinya yang meremas ponsel dan lengan Haechan yang melingkari perutnya.

Mark ikut mendekat, ia menepuk pipi Renjun yang sepertinya masih belum selesai dalam keterkejutannya. Perlahan mata melotot Renjun kembali normal, menatap Mark dan Haechan bergantian.

FLOWER [RENJUN] (✅)Where stories live. Discover now