06. Tuduhan🥕🐇

9.9K 952 1
                                    

🐇Happy Reading🥕



menjelang pagi, ailen sudah berpakaian seragam rapi dan berjalan menuju ruang makan

"morning mom and dad" sapa ailen kepada ortunya sambil mengecup pipi mereka

"Morning too sayang" balas keduanya tersenyum bahagia melihat perubahan anak mereka

Ailen duduk ditempatnya dan keluarga tersebut makan dalam keadaan hening hanya dentingan sendok garpu yang terdengar di meja makan

"aku berangkat. dad aku mau bawa mobil sendiri" ucap ailen setelah menghabiskan makanannya

"Kamu bisa bawa mobil" tanya momy

Setahunya ailen tidak bisa mengendari mobil

"Bisa mom"

"Oh ya udah, ini kunci mobilnya" ucap dady

"makasih dad. aku berangkat dulu mom dad" pamit ailen sambil mengambil kunci mobilnya

"Hati hati. jangan terlalu cepat bawanya" peringat lisa

"Siap bos"

Ailen mengendarai mobil ferarri putih yang baru dibeli kemarin oleh Dady nya dengan kecepatan rata rata, menghiraukan nasihat lisa para pengguna jalan marah namun ailen tidak peduli

di area sekolah, terdengar suara ban mobil yang bergesekan dengan lantai, para murid penasaran siapa pemilik mobil mahal tersebut

"Woah siapa tuh?"

"Jangan-jangan si vano"

"Iya kan dia sering gonta ganti mobil"

"Gilee keren banget yang bawa"

Ailen turun dengan gaya slowmo
Teng teng jduarrrrr...

Semua orang tercengang melihat siapa yang baru keluar dari mobil tersebut

"what?! itu ailen!"

"baru tau gua dia bisa bawa mobil"

"Ailen mau jadi pacar babang gak!"

"yaallah jodoh aku baru turun dari langit"

"Dihh caper"

Ailen tersenyum smirk, tidak memperdulikan teriakan mereka dan bergegas pergi menuju kelas. tak lama dari itu vano dan sahabatnya datang

bisa di tebak, hampir semua siswi yang meneriaki nama mereka namun tidak diperdulikan

"Itu mobil siapa?" tanya devan

"lo tanya ke kita?, kita kan baru Dateng pinter." balas william

"Mungkin punya anak baru" ucap galih

"Bener van ada anak baru" tanya devan kepada vano dibalas gelengan oleh sang empu

"biarin aja lah. pulang nanti kan kita tau, lumayan keren juga mobilnya. besok gua mau ganti yang model begini" ucap devan

William tersenyum mengejek "memang Lo punya duit?"

Devan mendengus mendengarnya "bahkan harga diri Lo aja bisa gua beli" ucap nya sombong membuat William mencibir

mereka melanjutkan perjalanan menuju kelas, namun dipertengahan jalan terlihat ada segerumunan murid yang menghalangi jalan

"Hiks hiks maafin aku kak. aa_aku gak sengaja" isak suara gadis

vano maju kedepan. Matanya sedikit melebar, melihat siapa gadis menyedihkan disana. Ia bergegas membawa gadis tersebut ke dalam pelukannya serta menatap tajam dalang dari kekacauan ini

Different Soul Change <DSC>حيث تعيش القصص. اكتشف الآن