No More Dream (Tamat)

Terbongkar dan Kebohongan..

Sejak tadi boruto selalu saja mengikuti sara kemana saja, boruto tau bahwa sara menyembunyikan sesuatu darinya. Tiap berada di kantin, taman sekolah dan atap tempat biasanya ia dan teman temannya berkunjung pun diikuti terus oleh boruto, sara yang merasa jengkel karena boruto selalu mengekornya akhirnya geram juga.

" Aarrrgghh, kenapa sih kamu ngikutin aku terus sampai bosen aku lihatnya " ujar sara begitu geramnya melihat boruto selalu mengikuti

Boruto yang merasa ketahuan pun akhirnya memasang muka bingungnya saat sara mengetahuinya.

" Siapa juga yang ngikutin kamu, aku lagi ingin ditempat yang kamu kunjungi " elak boruto saat dirinya keperngok oleh sara

Sara hanya memutar bola matanya malas saat mendengar alasan dari boruto bahwa dirinya berbohong. Pada akhirnya sara pergi meninggalkan boruto yang seperti kambing conge yang dikacangin oleh sara.

" Kapan kamu Pekka terhadap perasaanku sarada " tanya boruto dalam hatinya

Sara berjalan pelan menuruni tangga sambil menyesali sikapnya terhadap boruto, sara tidak ingin melukai hati sahabatnya hanya karena sebuah perasaan.

Flasback on

Pagi pagi sekali sara pergi ke sekolah karena ingin mengerjakan tugas dari senseinya waktu dirinya tidak hadir, niat sara ingin berada di kelasnya tapi ia urungkan saat mendengar suara sumire dan namida.

" Sum, apa benar kamu menyukai boruto tapi sepertinya boruto menyukai sara " tanya namida kepada sumire

" Iya aku menyukainya, jika boruto menyukai sara aku akan mengalah untuknya, cinta tak perlu dipaksa nam, dari dulu boruto menyukai sara sejak kecil aku bisa apa? Aku hanya bisa mencintainya dari jauh " ujar sumire sambil tersenyum meski hatinya sakit

Sara yang mendengar itu semua hanya diam membeku, kemudian ia tersenyum tipis dan pergi meninggalkan kelas tersebut.

Flasback off

Sejak kejadian itu sara memutuskan untuk menghindari boruto, sara memilih mengalah untuk sumire dari pada ia menyakiti hatinya, sara berfikir hidupnya mungkin tidak akan lama lagi maka ia memilih mendiamkan penyakitnya. hidup sara benar benar hancur, dulu ia sangat dibenci oleh keluarganya dan dibuang maka ia lebih memilih mati dari pada harus hidup dengan bayang bayang masa lalunya. Sara kembali berjalan pelan menuju kelasnya dimana chocho dan yang lainnya berada.

******

Sepulang sekolah sara berjalan pelan meninggalkan halaman sekolah saat semua teman temannya pulang, sara sengaja tidak pulang terlebih dahulu karena boruto akan mengajaknya pulang bersama jadi ia memutuskan untuk pergi ke toilet dengan sangat lama, saat dirasa sekolah sudah mulai sepi akhirnya sara meninggalkan sekolah, tiba tiba pusing itu datang menyerang kepalanya perlahan darah segar mengalir dari hidungnya, rasa pusing sangat tidak tertahankan membuat ia sulit untuk membuka matanya. Kemudian ada sosok laki laki dewasa datang menghampirinya.

" Sara kau tidak apa apa " tanya pria tersebut sangat khawatir

" Aaaakkku,,," sara langsung jatuh pingsan di pelukan pria tersebut.

Pria itu adalah izuna yang kebetulan lewat depan sekolah sara, saat ingin menghampirinya terlihat sara sedang mengalami kesakitan akhirnya ia memutuskan untuk menghampirinya,  saat sudah berada dihadapan sara ternyata ia sudah pingsan duluan. Izuna segera membawa sara ke rumah sakit. Izuna tampak bingung melihat kondisi sara yang sangat mengawatirkan akhinya ia membongkar seluruh isi tas milik sara dan menemukan ponsel miliknya, saat ingin membuka ponsel milik sara ada notifikasi masuk dari yodo kakak perempuannya.