24. Sport activities

8.8K 975 256
                                    

⚠️TYPO DAN SALAH KATA TOLONG TANDAI
belum direvisi, maaf ada salah penulisan kata/tanda baca serta dialog tag yang kurang tepat.

kiw happy reading!

Gadis dengan rambut terurai sedang sibuk berlalu-lalang di kamarnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Gadis dengan rambut terurai sedang sibuk berlalu-lalang di kamarnya. Ke sana ke mari mencari pernak-perniknya untuk berangkat ke sekolah. Inilah rutinitasnya hampir setiap hari.

Semalam, dia tidak sempat mempersiapkan keperluan sekolah karena pulang larut sekitar jam sembilan malam. Hingga lupa dengan perkataannya yang akan pulang sebelum jam sembilan pada Seana.

Sehabis dari tempat nongkrong, dia tidak langsung pulang dan malah mampir ke pantai melarikan diri dari kejadian yang terjadi di cafe. Juga, kejadian pengakuan Reylan yang berujung terjalinnya hubungan mereka.

Dia terbangun pagi hari dengan sambungan telepon yang masih menyala. Setelah dia tertidur, ternyata Reylan tidak mematikan benda itu.

Malah dia mendengar Reylan yang mengucapkan selamat pagi padanya lalu menyuruh untuk segera mandi. Seperti yang dia katakan tadi malam saat mengantarnya pulang, lelaki itu akan menjemputnya untuk ke sekolah bersama.

Tok tok

"Renia... makan, sini!"

"Iya! Ini mau turun, Bang." Renia buru-buru memasukan buku paketnya dan langsung memikul ransel itu menggunakan bahu kanan.

Ceklek

Setelah pintunya dibuka, dia menemukan Renio yang sedang berdiri di samping pintu kamar sedang mengscroll group chat kelasnya. Renio yang menyadari pintu kamar adiknya terbuka, langsung mengajaknya turun. Mereka berjalan dan menuruni tangga ke arah meja makan tempat mamanya berada.

"Morning, Ma!" sapa kedua kakak beradik itu kompak.

"Morning too! Nih, makanannya udah siap semua, tinggal nunggu kalian hap aja," balas Seana.

"Renia mau minum apa? Biar bibi buatkan." Bi Endah menyahut dari kursi seberang mereka.

"Saya aja yang buatkan minumnya, Bi Endah duduk aja biar semua kami yang bereskan. Nanti, asam urat Bibi kambuh lagi," sambung Bi Imah yang sedari tadi berdiri sigap jika sewaktu-waktu dibutuhkan.

Bi Endah membalas dengan senyum. Diusia yang sekarang, pergerakkannya sangat terbatas seperti orang-orang tua umumnya.

"Mau watermelon juice ya, Bi!"

"Oke siap Non." Bi Imah langsung ngacir ke dapur membuatkan apa yang nonanya sebutkan.

Rumah ini kembali ramai, walau tak sempurna seperti dulu. Setidaknya masih terdapat kehangatan.

•••

Ting tong

"Pagi Bi," sapa Reylan ketika seorang wanita berpakaian maid membuka pintu.

SELF LOVEWhere stories live. Discover now