ELTHA | Eunoia After Different

23. Alka vs Asta

Cmiwiw! Ketemu saya again.
Jgn lupa vote y bestie nnti tak doain crush mu cepet peka:v

-- Happy Reading --

Sore ini entah ada gerangan apa om dan tante artha yang tinggal di kalimantan datang berkunjung, bukan apa takut nya bawa virus covid-19 gitu.. engga astaga bercanda.

"Mbak sama mas kok tiba-tiba datengnya" celetuk cristi.

"Iya cris, soalnya nih bocah satu katanya kangen artha" balas Briela--Fabriela Aileen atau kakak ipar cristi.

"Iya noh, gatau deh itu tuyul ada angin apa bisa kangen sama artha" sahut suami briela--Alvarka Aileen atau kakak kandung cristi.

"Oalah gituu, kamu kangen kakak mu yul?" Tanya cristi jahil.

"Iya tantee clisti, aku kangen sama kakak altha" sahut anak kecil yang diketahui namanya adalah Alkana Daelangga Aileen bocah berusia 6 tahun yang belum bisa ngomong 'r'

"Masih cedal ternyata, tante kira udah pinter ngomong R kamu bong" celetuk cristi lalu tertawa.

"Ramee pisan, ngomongin artha yaa" tuduh artha yang baru saja keluar dari kamarnya, sore ini artha memakai sweater oversize yang dipadukan dengan celana jeans highwaist berwarna hitam.

"Kak althaa!!" Seru alka lalu berlari menerjang badai...maksudnya menerjang memeluk artha membuat artha terkejut dan hampir oleng.

"Wah siapa inii siapaa" celetuk artha sambil mengangkat alka ke gendongannya.

"Ihh, ini alka! Kak altha masih muda pikun!" Artha mendelik, masih bocah nyebelin.

"Enak aja, tak buang kamu lama lama al" alka hanya menjulurkan lidahnya.

Asik mengobrol dan bercanda artha tak menghiraukan siapa saja yang datang, ia terlalu asik mendengar cerita alka.

"KAKAK CANTIK!!" Seruan itu berasal dari asta--ingat kan? Yang kemarin kasih kejutan artha ituloh.

"Ehh, astaa sama siapa kamu?" Tanya artha sambil menuntun asta untuk duduk dipangkuan nya, jadi sekarang posisinya.

Artha memangku asta didepan artha dan asta ada alka yang memegang tangan kiri artha sambil bercerita, tadi.

"Sama umi sama kak aufa tapinya kak aufa lagi dirumah abang el" jelas asta dan artha mengangguk paham.

"Cantik, nama kamu siapa?" Artha menatap alka.

"Heh cebong, jangan genit!" Tegur artha dengan raut pura pura marah.

"Mana ada al genit, al nanya nama dia aja kok" elak alka sambil menunjuk asta.

"Kamu siapa!?" Tanya asta ketus.

"Ih, kamu sok jutek!" Alka menatap asta kesal. Kecil kecil jual mahal, yaiyalah yakali.

"Engga ya! Ih dia jelek! Siapa sih kak dia" tanya asta pada artha mengabaikan tatapan melotot alka.

"Dia keponakan kakak loh" ujar artha menahan tawa.

"Kok jelek" ceplos asta membuat alka reflek memukul tangan asta pelan.