Cerita,cinta,sma

59.9K 1.2K 22
                                    


Hari berganti hari ,minggu berganti minggu, dan bulan berganti bulan .
Tak terasa hubungan Bagas dan Camelia sudah berlangsung selama hampir 3 bulan.
Hari hari yang dipenuhi dengan canda tawa,bagas tak pernah lupa memberikan perhatian2 meskipun hanya perhatian kecil seperti mengingatkan makan dan mengajaknya pergi di malam minggu.

Dan itu sudah cukup membuat camelia berbahagia setiap harinya. Bagas pun merasakan hal yang sama, Ia merasa hidupnya menjadi lebih teratur ,dan berlimpah perhatian dari camelia.
Entah dengan ucapan ,atau maybe dengan ciuman2 nya.

Papa bagas sudah jarang marah2 lagi terhadap dia,karena memang prestasi bagas yang melonjak drastis sejak berpacaran dengan camelia.
Camelia dengan telaten mengajari pelajaran2 yang bagas belum mengerti.

Walaupun butuh kesabaran yang extra dalam menghadapi murid bar bar seperti bagas, Seperti menulis sambil merokok,Belajar sambil tiduran hingga kadang2 ketiduran,

Suara kamu mendayu dayu, bikin aku ngantuk . Ucap bagas kala itu jika sedang di privat belajar oleh camelia

Bagas pun dengan senang hati mendengarkan omelan camelia ketika sedang makan, dijewer ketika hendak membolos,dan masih banyak lagi.

Namun itu semua malah menjadikan kisah cinta mereka terasa asik dan tidak membosankan. Berulangkali bagas mendengar dumelan sahabat2 nya akan kebaperan perhatian camelia terhadap bagas yang selalu nampak terang2 an.

Beberapa waktu yang lalu,saat camelia mengajar privat bagas dan teman2 nya di apartemen bagas...

"Aku mau nonton balapan sebentar sama temen2 ku" ucap bagas

"Aku boleh ikut? " tanya camelia penuh harap.

Andy dan rafli kompak menggeleng

"Jangan ikut bu lia , bahaya itu disana !" ucap andy memperingatkan.

"Iya bu ,disana terkadang banyak aksi anarkis lho bu !" tambah rafli .

Camelia memandang mereka sebentar,kemudian menampakkan puppy eyes nya didepan bagas.

Bagas pun tersenyum dan mendekat.
mengelus pucuk rambut camelia dengan sayang

"Aku anterin pulang aja ya, bukannya aku gak boleh kamu ikut. Tapi ,aku gak mau terjadi sesuatu yang gak diinginkan ke kamu. Aku janji ,habis nonton. Aku langsung kerumah kamu " ucap bagas lembut.

Dan camelia pun perlahan mengangguk.
"Kalau pawangnya yang ngomong sih , langsung nurut dia nya raf " ucap andy menggoda camelia.

"Yoi " jawab rafli dan camelia hanya tersipu mendengar itu.

Mereka pun berbondong bondong mengantar camelia pulang keapartemennya dengan bagas yang memboncengkannya

Setelah sampai
"Aku pamit ya ,jaga diri baik2 dirumah. I love U "Ucap bagas kemudian mengecup kening camelia dengan mesra

Andy rafli dan yang lain langsung iri dengan kemesraan mereka berdua.
"Ya ampun gas, pamer kemesraan mulu mentang2 kita pada jomblo" gerutu rafli

"Gue doain lo pada nyusul gue punya pacar deh , kesian dah !" Ucap bagas

Kira kira hampir seperti itu , kebaperan yang sahabat2 bagas lihat setiap harinya

Dan Malam ini , malam yang sangat menegangkan bagi semua siswa kelas xii,karena besok pagi adalah hari ujian nasional mereka,hari yang menentukan kellulusan mereka

Bagas nampak hampir tertidur mendengar ocehan pembelajaran dari camelia.
Camelia menyodorkan segelas kopi yang mengepul di depan bagas.

"Sayang , dari kemarin2 kan aku udah belajar terus tuh. Nggak di sekolah gak di rumah adanya belajar mulu . Boleh gak kalo malam ini aku minta stamina aja buat ngadepin soal2 besok. " ucap bagas membuat camelia bingung

Jodohku Murid MesumTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang