Jodohku Murid Mesum

Hot Scene (21+)

(Dibawah 21 tahun skip saja ya guys)

Udara dingin menerpa balkon apartemen bagas,namun tak membuat 2 sejoli yang tengah saling berpelukan itu kedinginan.
Karena keduanya saling menghangatkan satu sama lain.

"Aku 2 bulan lagi berangkat ke inggris " bisik bagas pelan .ia masih memeluk camelia dari belakang ,mereka saling berpelukan dengan selimut tebal yang menutupi badan mereka

Camellia mendongak menatap bagas
"You happy?" tanya camellia , membuat bagas mengangguk .
ia mengecup bibir mungil camellia

"Bahagia sekaligus tersiksa , karena harus pisah sama semua orang2 yang aku sayangi yang ada di sini. " ucapnya sembari mengeratkan pelukannya.

Camellia merubah posisi duduknya menyamping hingga lebih leluasa menatap kekasihnya itu
"Aku akan menunggumu sampai kembali " ucap camellia mesra dan mengecup bibir sexy bagas.

Bagas tersenyum ,sangat bahagia mendengar ucapan camellia tersebut
"Promise?" tanya bagas
Camellia mengangguk sambil mengalungkan tangannya dileher bagas.

"Aku akan kembali dan menikah dengan kamu ,menjadi suami kamu dan ayah dari anak anak kita " balas bagas dengan senyum terkembang dibibirnya.

Camellia menunduk malu ,ia memukul pelan dada bagas yang lebar itu
"Iih gak usah ngomongin anak,masih lama" jawab camellia malu2 sembari membenamkan wajahnya di dada bidang bagas.

"Siapa bilang masih lama , mau buat sekarang aku juga oke oke aja kok " bisik bagas lembut sembari menghujami pucuk kepala camellia dengan kecupan2 nya.

Camellia tersenyum dibalik dada bagas. Rasanya seperti tak rela melepaskan nya pergi untuk selama lamanya. Rasa aman dan nyaman sudah membuat dirinya candu akan keberadaan bagas disampingnya.

"Boleh gak sih kamu gak usah kuliah ke sana ?" pinta camellia manja dengan sedikit lapisan bening yang mulai menyelimuti matanya

Bagas mencium pucuk hidung camellia.
"Kamu mau nya gimana ? kalo emang kamu gak mau aku pergi gak papa kok,aku bisa bilang ke mama " ucap bagas sembari masih menciumi seluruh wajah cantik camellia

Camellia menunduk dan menggeleng
" Kamu mesti bahagiakan orang tua kamu. Jangan sampai aku menjadi penghalang bakti kamu kepada mereka . Yang penting Promise, Comeback to me"

Bagas mengangguk
"I'm Promise " bisik bagas dan mereka pun berpelukan erat lagi.

Camellia teringat elvina ,sahabat yang sangat ia rindukan itu , yang tak lain kakak dari kekasihnya itu
"Hmm,kakak kamu masih kuliah di inggris juga ?" tanya camellia ragu.

Bagas mengangguk
"Dia masih 1 tahun lagi baru balik. Kenapa ? pengen ketemu sama kakak ipar ya ?" goda bagas sembari mengecup bibir camellia

"Enggak kok. Aku cuma nanya aja " ucap camellia

"Dia sih kayaknya seumuran deh sama kamu ,umur kamu 22 kan ?" tanya bagas sembari menatap camellia

Camellia mengangguk dan mencium pipi bagas . Bagas tersenyum dan membalas kecupannya . Padahal camellia hanya memberinya sekali kecup namun bagas membalas nya dengan beribu kecupan diwajahnya , hingga camellia tertawa kecil karena ke gelian.

"Eh tunggu tunggu, kamu kok tau sih kalo kakak ku kuliah di inggris.? Kayaknya aku ga pernah cerita deh ?" selidik bagas membuat camellia salah tingkah.

"Ooh itu... ya.., ak ..aku kan cuma nebak " ucap camellia agak tergagap. ia belum mau memberi tahu kalau elvina adalah sahabatnya sendiri.
Ia tak mau nantinya ia dikira mengaku ngaku menjadi sok kenal , apalagi nanti kalau elvina juga sudah lupa kepadanya.