🌞10🌻

9.4K 853 25
                                    

Berhari hari setelah kejadian itu gulf tak terlihat disekolah bahkan teman-teman sekelasnya pun tidak ada yang tau gulf kemana tidak ada keterangan yang gulf berikan pada sekolah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Berhari hari setelah kejadian itu gulf tak terlihat disekolah bahkan teman-teman sekelasnya pun tidak ada yang tau gulf kemana tidak ada keterangan yang gulf berikan pada sekolah

Mew merasa ada sesuatu yang hilang dari hidupnya mengingat wajah penuh kepasrahan dari gulf membuat mew selalu mengingatnya setiap malam ada rasa bersalah dalam dirinya pada gulf. Bagaimana pun juga ia yang membuat gulf hamil, kehidupan gulf hancur pun karena dirinya

Sudah tiga hari ini mew tak melihat gulf disekolahan ia merasa sedikit khawatir mengingat bahwa ia waktu itu meninggalkan gulf diapartemen nya dengan keadaan begitu kacau.. Dan malamnya ia kembali kesana namun gulf sudah tidak ada.

Tapi tepat hari ini gulf kembali kesekolah dengan keadaan yang tidak bisa dibilang baik.. Wajahnya sangat pucat penampilannya pun acak-acakan seperti tidak niat bersekolah padahal kan dia senang banget yang namanya sekolah..

Gulf berjalan ke ruangan kepala sekolah dan berbicara sesuatu dengannya ia bertekat untuk berhenti sekolah mulai dari sekarang..apa sekolah sudah mengetahuinya? Tentu saja belum gulf sangat pandai menyembunyikannya ia berhenti sekolah dengan beralasan perekonomiannya yang sulit walaupun ia seorang anak beasiswa dan biaya sekolah pun gratis tetapi di luar sekolah gulf sangat kesulitan. Apa kepala sekolah membiarkannya begitu saja? Tentu saja tidak kepala sekolah menyayangkan beasiswa gratisnya namun gulf benar benar harus putus sekolah ia tak mau menjadi beban dan mencoreng nama baik sekolah ini dengan keadaannya sekarang, perutnya sudah sedikit membesar ia takut kalau ia masih berada disini akan ada yang mengetahuinya dan itu semua akan mencoreng nama baik sekolah dan tentu saja mew sebagai ayahnya sekaligus anak dari pemilik sekolahnya ini. Gulf tak mau mew semakin membencinya..gulf harap selepas ia pergi mew tak akan mengganggunya lagi..

Setelah memberikan penjelasan akhirnya kepala sekolah memutuskan menyetujui keinginan gulf membuat gulf bernafas lega.. Gulf sungguh berterima kasih padanya..

Selepas mengurus surat-surat pemberhentiannya gulf segera bergegas pulang hari ini ia harus kembali bekerja ditoko..

Selagi jalan gulf berpapasan dengan mew namun gulf seolah tak melihatnya ia terus saja berjalan tanpa menoleh kearah mew bahkan kini langkahnya ia percepat..

Dalam dirinya sebenarnya masih diselimuti rasa takut pada mew rekaman kejadian kemarin masih teringat jelas.. Kini ia harus berjuang kembali untuk tidak terlalu memikirkannya dan melupakannya.

Mew yang melihat gulf mengabaikannya merasa kesal namun rasa bersalah mendominan setelah melihat penampilan gulf.. Rasa bersalah terus saja muncul pada dirinya namun tetap saja ego nya masih sangat tinggi..

Selepas gulf dari sekolah gulf bergegas ke toko...

"Gulf kau sudah baik-baik saja" tanya mild melihat gulf baru datang dengan keadaan yang sebenarnya tak terbilang cukup baik

"Gulf sudah baik phi" jawab gulf dengan lemah..

"Seharusnya kau istirahat dulu saja dirumah wajahmu masih pucat gulf"

"Gulf sudah tak apa apa phi sungguh"

"Kau sungguh keras kepala" ucap mild pasrah pada gulf.

Mild sudah mengetahui kejadian kemarin dan dia lah juga yang menjemput gulf di apartemen karena kondisi gulf waktu itu sudah sangat lemah..

Ketika gulf meneleponnya disiang hari pada saat kerja ia sungguh sangat khawatir mendengar suara menyakitkan gulf dengan lemah serta tangisan yang siapa saja mendengarnya sangat memilukan, waktu itu mild tanpa pikir panjang meminta gulf mengirimkan lokasinya dan ia langsung saja melesat kesana yang tentu saja atas izin tante j juga..

Tante j mendengar gulf dalam bahaya sangat khawatir dan ia meminta mild untuk segera kesana, ia tak bisa ikut karena ditoko sedang sedikit ramai dan lagi pula mild melarangnya ia tak mau merepotkan bosnya ituu..

Ketika mild menemukan gulf sudah terduduk lemas di parkiran apartemen dengan darah yang mengalir dari sudut bibirnya dan tubuh bergetar masih ketara ketakutannya..

Mild membawa gulf ke toko karena tante j yang menyuruhnya disana gulf juga langsung diberikan penanganan...
Namun sampai sekarang mild tak tahu siapa lelaki bajingan yang telah menghancurkan gulfnya itu, gulf hanya bercerita tanpa menyebutkan nama..

"Kana kamu masih pucat kenapa masuk?" tanya tante j dengan lembut

"Tak apa apa tante gulf juga tak enak keseringan bolos kerja.. "

"Oh iya tante gulf mulai sekarang akan bekerja full dari pagii" sambungnya

"Memang kana tak sekolah?"

"Gulf sudah berhenti tan lagian perut gulf sudah agak besar gulf takut nanti orang-orang tau gulf tak mau mencoreng nama baik sekolah hanya karna ada manusia seperti gulf disana tan"

Dalam hati kecilnya gulf berkata bukan hanya itu alasan utama dia segera berhenti bersekolah namun gulf sudah sangat cape dia tak mau bertemu lagi dengan seseorang bernama mew suppasit, gulf takut makin lama mew makin sering buat menyentuhnyaa...

"Semoga penyesalan segala dia dapatkan ya nak karena sudah berani berbuat begini padamu" ucap tante j

Gulf tertunduk dalam hati kecilnya sungguh ia ingin sekali pergi jauh dari sini.. Namun ia tak mau kalau nanti ia luntang lantung dikota orang belum tentu juga diluaran sana banyak orang baik yang membantunya..

"Baby jaga mommy mu ya nak jangan nakal" ucap tante j mengelus perut gulf yang sudah sedikit besar itu

"Tante akan mendukung segala keputusan kamu nak, tante berharap kamu hidup bahagia bersama baby walau tanpa daddynya yaa.. Tante percaya kana anak yang sangat kuat kana bisa jadi mommy sekaligus daddy yang hebat buat baby nanti"

"Hiks.. Terima kasih tante" ucap gulf lalu memeluk erat tubuh tante j.. Hatinya menghangat ketika berada di pelukan tante j ia merasa kini ia sedang memeluk bundanya.. Huhu gulf sungguh rindu bundaa...

***
"Sial berani beraninya ya lo gulf mengabaikanku" teriak seseorang diatap sekolahan

"Lihat saja besok kau akan semakin hancurr.. "

Mew terdiam lagi lagi setelah ia berlaku kasar dan menghina gulf ada desiran aneh dalam tubuhnya seolah menolak semua perkataannya.. Tak mungkin ia mulai menyukai gulf tak mungkin ia bukan gay uhhh menjijikannn..

"Bangsatttt"

"Gw bukan gay sialann"

"Kenapa otak sama hati gw terus saja tak sejalan huh...ayokk lahh kau masih normal mew..." teriak mew sambil mengacak-acak rambutnya dengan kasar..

***
Selamat malam semuaaa akuu datang lagii 🤭🤭 Makasih lohh pada nungguin 😚

Maaf typo bertebarannn 🤣🤣

Love Is Gone [END] (Proses Revisi Bertahap) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang