B The Series- Benedict 3
Harvey Benedict & Yolanda Mackenzie
Ketika racun bertemu dengan racun.
Melukai untuk mempertahankan, meracuni untuk mencintai atau menusuk untuk menyayangi?
Entah itu cinta atau obsesi, semua tidak ada artinya jika tidak sa...
Flash kamera terus menyala untuk mengambil foto sepasang kekasih yang berdiri di atas podium. Para wartawan tidak ingin ketinggalan sedikitpun tentang hal yang pria tampan itu ucapkan, terlebih ada wanita cantik yang berdiri di sebelahnya.
Yola tersenyum anggun, ia juga menggandeng mesra lengan sang kekasih publiknya. Ia terlihat begitu serasi berdampingan dengan Jeff saat pria itu menyambut kedatangan para tamu di acara perayaan tambang berliannya yang baru.
"Kapan kalian menikah?"
Semua orang langsung mengalihkan atensinya pada Yola dan Jeff saat salah satu wartawan melemparkan pertanyaan itu.
"Kedua kakakku akan menikah lebih dulu, baru aku." Jawab Yola tanpa memudarkan senyumannya.
"Setelah Sache dan Irish menikah, baru kami akan bertunangan." Jeff menyematkan kecupan di pelipis Yola.
Hal itu membuat Yola mendelik, terlebih saat melihat salah satu tamu pria yang sudah menatapnya dengan begitu tajam.
"Dasar brengsek, apa yang kau lakukan?" Bisik Yola dengan memaksakan senyumannya.
Sedangkan pria gila di sampingnya memilih melemparkan senyumnya pada salah satu wanita di sana.
"Aku dan Adriana sedang bertengkar." Balas Jeff dengan pelan.
"Dan sekarang kau akan membuatku dan Harvey bertengkar." Yola ingin sekali memutilasi pria di sampingnya itu.
"Itu bagus." Balas Jeff, pria bertubuh tinggi itu merangkul mesra pinggang Yola dan mengajaknya untuk menyapa rekan bisnisnya.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Kalian pasangan yang sangat serasi." Sofia tersenyum ke arah Yola dan Jeff.
"Tentu saja, terima kasih." Jeff menatap Harvey dengan tatapan mengejek, sedangkan Harvey mati-matian untuk tidak meninju wajah sok pria itu.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Yola tersenyum, ia mencubit pelan lengan Jeff hingga membuat pria itu mendengus. "Kami pergi dulu." Yola mengajak Jeff untuk segera pergi dari sana.
Dokter cantik itu membawa Jeff pada seorang wanita yang berdiri sendirian di dekat pilar, "Bawa kekasihmu ini! Dia sangat menyusahkan!"
