Pasca sidang

2K 307 73
                                    


.

Tiga hari kemudian, meskipun masalah dengan Yang Hyeongsu masih jauh dari kata selesai, kehidupan Sunoo, Jungwon dan temen-temennya udah mulai normal lagi.

Kehidupan sekolah mereka juga kembali berjalan seperti sebelumnya, walaupun Jungwon masih belum masuk sekolah.

Jungwon juga udah gak bisa lagi balik ke rumahnya. Karena perseteruan dengan papanya, Jungwon terpaksa harus tinggal bergantian antara di rumahnya Sunoo dan di apartemennya Jay.

Hubungannya dengan Jay juga jadi tambah deket. Kayak sekarang.

Mereka ada di kamar. Bergelung di balik selimut. Jay lagi baca buku sambil rebahan miring, terus Jungwon nyempil ditengah tengah Jay sama buku, ikutan baca. Kaki mereka yang nongol dibawah selimut terlihat saling bertautan.

"The only thing you can be sure is my love for you.." Jay ngebaca salah satu kalimat di buku berjudul treat to love itu. Sementara Jungwon bergidik ngeri dengernya.

"Geli banget.." katanya. Ngerasa geli sama kata-kata yang ada di buku itu.

Jungwon ngebolak-balik halamannya. "Ini isinya ginian semua? Lo kok punya buku ginian sih, kak?"

"Ini punya kakak sepupu gue dulu. Ketinggalan dirumah, yaudah gue simpen aja." Jay nyium-nyiumin rambutnya Jungwon dari belakang, terus ngebalik halaman bukunya.

"Ini nih, yang gue suka nih. I don't need the whole world to love me..." Jay nunjuk ke Jungwon, "..just you."

"Kita kayak orang pacaran kalo kayak gini," kata Jungwon.

Sementara Jay ngernyit. "Bukannya kita udah pacaran?"

Jungwon balik badan natap cowok itu. "Kapan?"

"Emang belum ya? Yaudah pacaran aja sekarang," Jay ngomong dengan nada kayak mau ngajak ke beli sabun cuci di depan rumah.

Sementara Jungwon malah nanya dengan males, "emangnya gue mau?"

Jah langsung pasang muka datar. "Gak usah sok jual mahal lu.. lo udah pernah ngajak gue nganu, ya? Terus juga, siapa yang nangis-nangis minta jangan ditinggal?

"Siapa ya? Lupa!" tanya Jungwon, tangannya ada di dagu, pura-pura mikir.

Ngeliat itu, Jay langsung ngerubah posisinya, dia naik keatas badan Jungwon. "Lupa? Sini gue ingetin!" katanya. Dia mau nyium leher Jungwon..

...yang kemudian langsung di dorong sama Jungwon. Dia jatohin ke samping. "Ahh!! Enggak! Enggak!"

"Kenapa?"

"Gue takut.."

Jay ketawa terus ngedeketin Jungwon lagi, meluk pinggangnya. "Makanya, kita pacaran, ya?"

Bukannya jawab Jungwon malah balik nanya. "Lo masih suka sama Sunoo, gak?"

"Suka.." jawab Jay gak pake mikir. Kemudian dia ngomong lagi waktu ngeliat Jungwon yang cemberut, "tapi sukanya udah beda gue sama dia. Berasa kek saudara gue sendiri."

Jungwon nyebik. "Bisa dipercaya gak, nih? Lu kan pernah nyelingkuhin dia.."

Mukanya Jay langsung asem. "Diingetin lagi. Jangan diungkit-ungkit ah jaman kebodohan gue," katanya.

"Serah dah. Pasti lu ke Sunghoon juga gitu.."

"Bener juga," Jungwon ngangguk. "Setelah ngelalui ini semua sama-sama, gue jadi sadar gimana perasaan gue yang sebenernya."

Emang bener, Jungwon ngerasa kalo selama ini perasaannya ke Sunghoon udah beda lagi sejak ketemu sama Jay.

Atau mungkin sejak dulu emang bukan Sunghoon? Cuma dianya gak sadar aja? Dia sendiri pun gak ngerti.

✓ We're (not) TwinsWhere stories live. Discover now