10

1.6K 321 71
                                    

=================================

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

=================================

"Cincin, kalung, bros mana yang paling bagus?" tanya aria.

"Apa?" bingung jessie.

"Sepertinya bros akan paling bagus" kata (name).

"Benarkah? Nanti ketika pulang, kita ke toko permata yang menjual permata paling mahal dan besar" kata aria sambil memandang keluar jendela kereta kuda.

Mereka kini ingin pergi ke pertemuan para lady yang sempat pernah datang diacara sebelumnya.

"Iya nona" kata jessie lesu.

"Kenapa reaksinya begitu? Aha, aku tau. Dia pikir kalau kami akan pergi ke toko permata untuk berfoya² seperti dulu" batin aria.

"Tapi uang yang aku bawa cukup tidak ya? Aku harus memberikan barang spesial ke tuan oscar sebagai hadiah balasan. (Name) kamu juga harus memberikan hadiah balasan loh ke tuan oscar" kata aria.

"Iya aku tau. Aku sudah menetukan hadiah balasan apa yang ingin ku berikan ke tuan oscar" kata (name).

"Benarkah? Bagus lah kalau gitu. Jadi hadiah apa yang mau kamu berikan?" tanya aria.

"Permen asam atau seblak? itu cocok untuk tuan oscar setelah ku berikan permen manis" kata (name) senang.

"HAH! APA KAU GILA MEMBERIKAN HADIAH PERMEN KEPADA TUAN OSCAR" teriak aria terkejut.

"Hei santai saja, aku cuman bercanda" kata (name) cengengesan.

"Huftt.... Kupikir aku akan mendadak mati untuk sekarang juga" kata aria memegang jantungnya.

"Hari ini nona memang tidak membawa banyak uang karena hanya akan pergi ke pertemuan. Tapi nona bawa tanda pengenal, jadi semuanya akan baik² saja" kata jessie langsung berubah ceria.

"Syukurlah. Soalnya kalau aku mengirim barang biasa ke keluarga duke. Itu bisa mempermalukan keluarga roscent" kata aria.


◆◇◆◇◆◇◆◇


"Ya ampun~ hiasan rambut lady cantik sekali!"

"Mawar emas~"

"Hihihi, terimakasih" kata aria tersenyum.

"Benarkan, Ini memang sangat cantik. Terimakasih" kata (name) senang.

"Ini, kami menyulam lambang keluarga kalian masing²" kata aria sambil memeberikan sapu tangan bersama (name).

"Kami membuat ini dengan perasaan yang semangat dan senang" kata (name) semangat.

"Ya ampun, saya tidak percaya lady menyiapkan hadiah bagus lagi"

"Orang tua saya jadi ingin mengundang lady ke rumah setelah mendengar cerita tentang lady"

𝐘𝐚𝐤𝐢𝐧 𝐆𝐞𝐩𝐞𝐧𝐠 𝐊𝐢𝐝𝐬? | 𝐓𝐕𝐑𝐇 𝐱 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐞𝐫 | 𝐄𝐍𝐃✔Where stories live. Discover now