Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
=================================
"Apa ini...? Dejavu? Bukan nya tadi surat ku sudah dibawa?" batin aria bingung.
"Anjir bat ya tadi gw nulis apa sih? Mana lupa lagi" gumam (name) yang sedang berpikir keras.
"Suruh cepat antar barang nya" kata aria yang menaruh pena dan kertas.
"No-nona tapi...."
"Kau saja belum menulis apa²" kata (name) heran.
"Eh? 5 lembar? Apa aku tidak sadarkan diri karena terlalu terbawa kemenangan? Tapi harusnya (name) terlihat panik jika aku tak sadarkan diri" batin aria aneh.
"Hadiah nya tidak bisa dikirimkan tanpa surat" kata jessie.
"Baiklah"
Akhirnya aria langsung menulis surat dan menyerahkan nya kepada jessie. Sedangkan (name) sudah menyerahkan surat kepada jessie.
Setelah itu jessie pamit pergi keluar dengan membawa surat dan hadiah untuk diberikan kepada tukang pos.
"Pantas saja aku merasa sangat lelah. Benar, aku pasti sudah bekerja terlalu keras. Kalau tidak lelah, aku tidak mungkin mengkhayal seperti tadi" batin aria lelah.
"Aku ingin tidur sebentar, kamu ikut tidur tidak?" tanya aria yang sudah berbaring dikasur.
"Tentu saja ikut tidur dong" kata (name) semangat yang langsung melompat ke tempat tidur dan berbaring disebelah aria.
◆◇◆◇◆◇◆◇
"Apa mau saya panggil kan dokter kalau nona merasa tidak enak badan?" tanya jessie yang sangat khawatir dengan kondisi aria.
"Tidak, tidak usah" kata aria yang mengambil segelas jus dan meminumnya.
"Yang bener? Nanti ketiban matahari loh😏🤨" kata (name) random.
"Apa sih kamu ini" kata aria heran.
"Aku sudah lebih dari sadar sekarang. Sepertinya aku hanya kelelahan, iya kan (name)?" kata aria.
"Yo ndak tau kok tanya saia" kata (name) menjahili aria.
"Bangsat" kata aria kesal.
"Ihh kasar" ledek (name).
"Sejak makan siang kemarin kamar nona sunyi. Jadi saya masuk dan membangunkan nona biarpun itu tidak sopan. Tapi nona aria tidak bangun sedangkan nona (name) bangun padahal nona (name) selalu sulit dibangunkan, jadi saya khawatir pada nona aria" jelas jessie.
