2. Hari senin

664 31 7
                                    

"Mimis kamu di rumah dulu. Astra mau sekolah dulu biar pintar." ujarnya dengan berbicara ke kucing itu.

"Astra.....Abang tungguin kamu dari tadi! ayo berangkat sekolah. udah jam setengah7 entar kesiangan. palah ngobrol sama kucing mulu, itu kucing siapa? entar di cariin sama yang punya, kembaliin sana!"

"Ih abang sebentar dong. Astra lagi curhat tau sama kucing Astra! eh bukan kucing Astra. Astra lupa hehe. Tadi pas Astra lagi nyapu depan rumah ada kucing ini bang, imut banget jadi Astra bawa. kucingnya bunyi terus karena kelaparan jadi Astra kasih makan, habis itu astra masukin ke sini. gak tau itu kucing siapa Astra pelihara aja sampai majikan mimis datang terus ambil dia!"

"Haha nama ko mimis astra-astra" ujarnya terkekeh dengan nama kucing yang menurut Bintang sangat aneh

"Kenapa bang? Mimis kan lucu tau!"

"Mimis jadinya kaya pengemis," ujarnya dengan terbahak-bahak.

"Ih Abang.......jangan gitu sama mimis kasian tau, dasar Abang nyebelin!"

"Anak ibu kenapa lagi? ko ribut-ribut mulu, udah siang belum berangkat sekolah?"

"Iya nih bu! Abang tungguin Astra. Astranya bicara sama kucing mulu!"

"Astra itu kucing siapa? entar di cariin sayang.''

"Nggak tau bu. ini kucingnya nyamperin Astra waktu Astra nyapu depan rumah, jadi Astra ambil aja, Astra boleh kan rawat kucing nya, entar kalo ada yang nyariin Astra kembaliin ko bu."

"Iya boleh. sekarang sekolah dulu sana biar ibu yang urusin kucing kamu itu."

"Iyah ibu makasih."

"Iya sayang. sini salim dulu berangkatnya hati-hati ya bang, jangan ngebut- ngebut!"

"Iya ibu komandan laksanakan! Ya udah yok Astra kita berangkat."

"yok bang . Assalamualaikum!" ucap Astra dan Bintang.

"Walaikumsalam, hati-hati di jalan bawa mobilnya jangan ngebut bang!"

"Siap ibu!" ucap Bintang

"Kasian banget kamu. ko bisa ada di sini? kamu kabur ya dari rumah majikan mu?" Ucap Gressa kepada kucingnya.

"Ibu... ayah ke kantor dulu ya. "

"Iya... Ayah hati-hati."

"Sebentar itu kucing siapa ibu? ko ada di sini, ibu beli kucing?"

"Tadi Astra nemu di depan rumah yah, Astra mau rawat kucingnya sampe majikannya datang ambil kucing ini."

"Ada-ada aja kelakuannya, entar siapa yang buang kotoran kucingnya bu."

"Ayah jangan marah sama Astra. nanti Astra bisa buang kotornya kalo gak ibu yang buang kotoran nya yah."

"Ya sudah. Ayah berangkat dulu bu, assalamualaikum!"

"Walaikumsalam Hati- hati yah."

"Siap!" ucap Arka

Di sisi lain Astra dan Bintang di mobil. Bintang mengantar Astra ke sekolah nya.

"Abang bawa mobilnya pelan-pelan dong bang!" Gerutu Astra ke abangnya yang sedang membawa mobil secara ugal-ugalan.

"kita udah telat Astra! gara-gara kamu nih kelamaan mainan kucing, kita jadi kesiangan kan. Abang juga ada kelas pagi jadi kita harus ngebut, kamu pegangan aja!"

"Iya maaf. Tapi bawa mobilnya pelan aja dong Astra takut bang! Astra nggak mau meninggoy," ucapnya

"Tapi kita udah telat kamu diam aja jangan berisik. Abang jadi nggak konsen kalo kamu berisik terus, emang Astra mau Abang turunin di sini hm!"

ASTRA ADHARA( ON GOING ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang