METANOIA || BOKUTO KOUTAROU

185 24 2
                                    

Metanoia (n.)
The journey of changing one's mind, heart, self, or way of life.

---

"Y/n, ini Koutarou. Koutarou-kun, ini anak semata wayangku, L/n Y/n."

Koutarou melemparkan senyum terbaiknya pada Tuan L/n sebelum beralih menatap perempuan muda yang duduk di hadapannya. Berambut hitam panjang dengan midi dress formal berwarna marun yang membalut tubuhnya dengan indah.

"Bokuto Koutarou."

".."

Y/n menatap tangan si laki-laki yang terulur ke arahnya sebelum membalas jabatan tangannya. Tangan Koutarou jelas jauh lebih besar. Telapak tangannya cukup lembut, sedikit sulit dipercaya mengingat pekerjaannya sebagai pemain bola voli profesional.

"L/n Y/n."

Sekali lagi, Koutarou melemparkan senyum yang Y/n rasa membuat musim gugur yang dingin ini menjadi lebih hangat.

Pertemuan pertama mereka kali ini bukanlah pertemuan biasa. Melainkan peretemuan antara dua keluarga sebelum keduanya bersatu beberapa bulan lagi. Arranged Marriage.

Baik Y/n maupun Koutarou sangat paham akan apa yang akan segera mereka jalani. Terlahir di keluarga pebisnis yang namanya tak perlu diragukan lagi membuat keduanya sadar sepenting apa peran mereka dalam suksesnya bisnis keluarga mereka masing-masing.

"Aku harap kalian bisa saling mengenal selama proses persiapan pernikahan."

"Tentu. Anda tidak perlu khawatir L/n-san."

"Haha that's my boy. Tapi kau harus membiasakan dirimu untuk memanggilku ayah, Koutarou-kun."

Koutarou tertawa bebas mendengar  perkataan calon ayah mertuanya.

Setelah sesi makan malam itu berakhir, Tuan dan Nyonya Bokuto berpamitan lebih dulu karena urusan pekerjaan, yang disusul oleh Tuan dan Nyonya L/n. Y/n tahu pasti kedua orang tuanya hanya ingin meninggalkannya berdua dengan Koutarou.

"Well, shall we go too?"

"Uhm.. yeah."

Y/n berdiri dan bergerak untuk memakai coat-nya. Koutarou melakukan hal yang sama sebelum berjalan beriringan dengan Y/n di sampingnya. Mereka sejenak berdiri menghadap ke arah jalan dan memandangi kendaraan yang berlalu-lalang.

"Y/n-san, kau membawa mobilmu?"

"No. Ayah memaksaku ikut bersamanya tadi. Kau pasti mengerti apa tujuanya bukan, Koutarou-san?"

Sekali lagi Koutarou tertawa, dan sekali lagi Y/n merasa dirinya diterpa gelombang hangat. 

"Then let's go on a ride. Kau tidak sibuk, kan?"

"Tidak."

Kini keduanya berjalan ke tempat dimana Roll Royce Ghost hitam milik Koutarou diparkirkan. Koutarou sesekali melirik ke arah gadis di sebelahnya. Mengagumu side-profile Y/n yang menurutnya sangat cantik.

"Love your dress."

"Oh? Glad you like it. Ku siapkan khusus untuk bertemu denganmu hari ini."

Y/n mendongak untuk menatap Koutarou yang kini ujung telinganya mulai menghangat. Y/n yang tingginya 170 cm itu memiliki jarak tinggi yang cukup jauh dengan Koutarou, tapi si gadis dapat dengan jelas melihat semburat merah pipi laki-laki di sampingnya.

"U-uh .. terima kasih. Sangat.. cocok kau kenakan."

Koutarou tanpa sadar mempercapat langkahnya, membuat Y/n tersenyum tipis melihat tingkahnya. Koutarou membukakan pintu mobilnya untuk si gadis.

Haikyuu × Reader || Drabble & OneshotOù les histoires vivent. Découvrez maintenant