Chapter 12: My Daughter

12.8K 1.2K 136
                                    

Don't Like Don't Read

.

.

.

Warning! Penulisan EYD Kurang Tepat dan Typo Bertebaran⚠️

.

.

.

-Happy Reading-

•●•●•

08.00 AM, Reynard's Mansion

Suasana di ruang makan begitu ramai karena celotehan random dari si kecil tanpa henti memecah keheningan sedangkan Aluna dan para pria Adison hanya menanggapi ucapan si kecil.

"Telus halimaunya unya eman.." saking cepat si kecil berbicara membuat mereka terus memutar otak untuk memahami kalimat si kecil.

"Nanti Nana mau adi halimau telus teman sama ajah" ujar si kecil kemudian tangan mungil itu kembali menyuap sarapan paginya.

"Sepertinya Nana bercerita ulang tentang dongeng yang kak Rey bacakan malam tadi " bisik Aluna pada Reynard yang kebetulan duduk di sampingnya. Dan membuat Reynard langsung tersadar dan terkekeh pelan.

Andonios yang mendengar sang cucu berbicara tentu begitu senang walaupun ia tidak mengerti apa yang di ucapkan oleh cucu kesayangannya itu.

"Ohh begitu.." hanya itulah respon yang sering di berikan oleh Andonios agar si kecil merasa senang ketika ceritanya di dengarkan dengan baik.

Gevariel dan Mateo juga melakukan hal yang sama, mereka sekali menganggukkan kepala dan tersenyum ketika mata bulat menggemaskan itu menatap mereka.

Setelah memastikan si kecil telah selesai berbicara, Reynard pun berbicara.

"Selesai ini, Gevariel dan Mateo jaga baby Nana. Aku, Aluna dan Daddy ingin pergi ke suatu tempat" ujar Reynard dan membuat kedua adiknya itu menganggukkan kepalanya.

"Mau kemana ibu? Nana ikut" tanya si kecil ketika mendengar ucapan Reynard barusan. Aluna menghela nafas dan mengusap kepala si kecil.

"Nana sama paman Gege dan paman Tio dulu ya, main sama mereka" ujar Aluna dan membuat si kecil menggelengkan kepalanya.

"Nana mau ikut" ujar si kecil.

Reynard pun pindah duduk ke tempat kursi disebelah Nana yang kosong.

"Baby Nana, ayah janji setelah ini ayah bawa baby Nana jalan-jalan lagi, mau? Tapi untuk sekarang sama paman Gege dan paman Tio dulu ya.." si kecil dengan wajah sendu menatap Reynard.

Gevariel dan Mateo yang melihat situasi tersebut akhirnya bersuara ikut membujuk si kecil agar tetap bersama mereka. Karena mereka tidak akan membiarkan keponakannya itu bertemu dengan kakek yang telah melantarkan Aluna dan si kecil.

"Sama paman Gege ya.. nanti kita main apa saja. Kita jalan-jalan ke mall" ujar Gevariel membujuk si kecil.

Nata yang mendengar kata "mall" seketika menatap Gevariel dengan sorot mata yang menunjukkan ketertarikan.

Nata (END)Where stories live. Discover now