Last Boss Hollow Cave Dungeon

33 4 0
                                    

Disinilah kami, dimana ruangan yang cukup luas dan beberapa bebatuan stalaktit di langit langit ruangan dan beberapa batuan yang terhampar di dalam ruangan ini. Kami telah berada di lantai terakhir dungeon Hollow Cave! Aku juga bisa melihat bayangan sosok monster besar yang telah menunggu kami disini. Aku mengintip deskripsi monster itu dengan skill Appraisal...

| Greater Ogre of Hollow Cave |
Boss penjaga dari dungeon Hollow Cave
Memiliki kulit yang tebal dan tulang yang kuat
Kekuatan destruktifnya cukup tinggi
Namun tidak dapat menggunakan sihir dan lemah terhadap sihir
Memiliki skill howling yang dapat membuat musuh mengalami efek stun dalam beberapa waktu tertentu

Apa? Efek stun?!

Aku langsung memberitahukan deskripsi dari monster ogre itu ke familiar familiarku. Aku juga mewanti wanti mereka untuk berhati hati dengan skill howlingnya yang dapat membuat kami sulit bergerak untuk kurun waktu tertentu. Seperti biasa, Feon menyusun rencana dan akan memberikan aba aba menyerang nantinya.

Setelah selesau berunding, Feon mulai menjalankan rencana. Feon mulai mengeluarkan Skill Claw Cutter miliknya yang akan memancing perhatian si monster. Begitu monster ini bersiap mengeluarkan skill howlingnya, Si Putih menembakan racun ke dalam mulutnya. Setelah itu, Si Hitam menembakan jaring laba laba kedalam mulut si monster juga. Ini membuat si monster tertelan racun yang akan membuat HP nya menurun seiring waktu dan si monster juga tidak bisa menggunakan skill howl dalam beberapa waktu.

Sementara aku, aku bersiap untuk melepaskan skill Lightning Burst. Untuk mengaktifkan skill itu, aku membutuhkan kurang lebih 60 detik untuk bisa melepaskannya ke target. Sementara itu, Feon dan Cici memberikan sedikit kerusakan bertahap yang ditujukan ke penglihatan si monster. Si Putih dan Si Hitam menembakan racun dan jaring laba laba lagi, ketika si monster mulai mengeluarkan skill howlingnya.

Kalian semua mundur!

Seketika familiarku menjauh dari si monster ogre. Karena aku akan melepaskan skill Lightning Burst ke ogre itu.

Lightning Burst!


DUARRR!!!!

GAAAAHHHHH

BRUK!


Perlawanan yang cukup bagus!

Oh ternyata Feon memiliki sedikit sifat angkuh ya?

Ppi! ( Kita menang!!)

Guu! (Menaaang!)

Gugu! (Pemenang!)


Poof!


Bangkai monster ogre itu berubah menjadi sebuah peti yang cukup besar dibandingkan peti hadiah dari beberapa lantai sebelumnya. Aku cukup penasaran sebenarnya, tapi aku memutuskan untung memasukkannya saja tanpa melihat terlebih dahulu isinya. Aku memasukan peti itu ke item box.


Hei! Lebih baik kita berburu daging orc lagi, bagaimana?


Eh? Feon?!


Guguuuu..!  (Ide yang bagus!)


Guuu..! (Ayooo!)


Ppi ppi ppiii! (Kali ini aku yang jadi pemenangnya!)

Travelling in Another World: The BeginningWhere stories live. Discover now