part 12

442 27 4
                                    

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْم

Malu itu di saat orang lain anggap kita alim, tapi kita hanya lah seorang pendosa dan Allah maha baik. Selalu menutupi aib aib kita

____________

Waktu menunjukkan saat nya para siswa dan siswi pulang

"Na, Don. Kalian mau ke rumah aku gak? Kebetulan rumah aku lagi ada pengajian malam ini"

Doni dan Alena yang sedang membereskan barang barang nya pun menoleh dan menatap Inggit

"Lo serius ngajak gue sama Alena ngit? Hahaha Alena cewek bandel kaya gini, mana mau ikut pengajian, yakan na?"tanya Doni

"Boleh, jam berapa acara nya di mulai?"jawab Alena

Doni yang mendengar jawaban Alena melongo, Inggit tersenyum "habis isya na! Kamu minep aja di rumah aku gak apa apa"lalu di balas anggukan oleh Alena

"Oke"jawab Alena

"Lo kesambet setan apa na? Setan Islam?"tanya Doni

"Ih Doni. Kamu gak boleh kaya gitu sama Alena"

"Ya gua bingung aja"

"Gua balik dulu"ujar Alena lalu berjalan keluar kelas meninggalkan Doni dan Inggit

"Temen Lo kenapa?"tanya Doni kepada Inggit

Inggit mengedigkan kedua bahu nya "gak tau! Aku juga pulang duluan dot, babay"ujar Inggit

Doni menghela nafas gusar "wanita memang suka pergi begitu saja ketika sudah bosan"ucap Doni

______

Alena berjalan menuju parkiran, gadis itu hendak masuk ke dalam mobil. Namun ada yang memanggilnya

"Alena"panggil Nina

"Iya umi"jawab Alena gadis itu sekilas menatap Rizqi yang tengah berdiri di samping Nina

"Kamu baik baik saja? Kamu tinggal dimana?"

"Saya tinggal di rumah saya umi"

Nina akhirnya bisa bernafas lega "kamu sudah makan?" Alena spontan menggeleng

"Kita makan dulu di makanan Padang yuk"

"Maaf umi Alena mau pu-"

Belum sempat Alena menjawab gadis itu sudah di tarik Nina masuk ke dalam mobil nya Rizqi

"Umi, mobil Alena gimana?"

"Nanti kita kembali lagi ke sekolah kamu. Kita makan dulu di rumah makan Padang depan sekolah, Rizqi cepat hidupkan mobil nya"

Mau tak mau, Alena menuruti Nina. Tidak mungkin Alena menolak saat sudah duduk di dalam mobil

Sebenarnya, Alena dan Rizqi secara diam diam saling memperhatikan satu sama lain. Kedua nya sangat gengsi untuk saling berbicara

"Nah akhirnya sampai. Kamu mau apa Alena?"tanya Nina

"Apa aja umi"

"Yakin apa aja? Umi kasih jengkol dan Pete kamu mau?"

Alena terkekeh "hehehe Alena kurang suka kedua makanan itu umi"

"Tadi katanya apa aja, jadi kamu mau apa nak?"tanya Nina

"Ayam bakar saja umi"ucap Alena

"Kamu Rizqi?"

"Sama seperti Alena"jawab Rizqi

It's My Life Where stories live. Discover now