part 23

289 28 2
                                    

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْم

"Cinta itu tidak bisa di nanti, ambil dia dengan penuh keberanian, lepas dia dengan penuh keridhoan"
_ali bin Abi Thalib_

Sudah siap melihat titik terang dalam kehidupan hidup Alena? Wkwk
Welcome

🌼🌼

Di sini lah sekarang, Alena dan Rizqi tiba di pesantren, gadis itu menghela nafas gusar. Entah lah mengapa Rizqi membawa nya ke sini?

Gadis itu turun bersama dengan Rizqi "saya mau pulang saja pak"ujar Alena

"Kamu akan tinggal di sini"jawab Rizqi

Lalu Rizqi berjalan lebih dulu meninggalkan Alena yang masih sangat terkejut mendengar jawaban Rizqi tadi

"Udah gila cowok itu?"ujar Alena lalu mengejar Rizqi

Nina membuka pintu ndalem dan berapa terkejutnya melihat Alena "astaghfirullah... Kenapa ada Alena"ujar Nina

Nina dan Yusman sudah kembali dari acara Mirna, kini mereka sudah ada di pesantren yang mereka tempati

"Alena akan tinggal di sini"ujar Rizqi masuk ke dalam rumah

Nina tampak kebingungan, Yusman yang sedang duduk di ruang tamu pun bingung mendengar ucapan putra nya

Alena merasa tak enak dengan kondisi ini, terlebih melihat wajah orang tua Rizqi

"Kenapa tiba tiba, ada apa? Alena ada apa?"ujar Nina

Bukan nya menjawab, Alena menundukkan kepala nya

"Alena mulai sekarang akan tinggal bersama kita di ndalem. Dia tidak boleh kembali ke rumah nya"

Mendengar jawaban Rizqi, Nina sontak semakin bingung

"Bisa jelaskan dulu kepada umi dan Abi?"

Rizqi menghela nafas "Alena kamu bisa ke kamar yang dahulu kamu tempati di sini"ucap Rizqi

Alena menggeleng "saya ingin pulang, antar saya pulang"ucap Alena

"Tidak. Kamu lebih aman tinggal di sini"

Anak nya tidak mungkin mengambil keputusan sebesar ini kalo tidak parah,

"Alena kamu bisa istirahat di kamar mu waktu itu ya, umi mau bicara sebentar dengan Rizqi, boleh?"ujar Nina

Mau tak mau Alena menurut, gadis itu lalu berjalan menuju kamar yang dulu pernah ia tempati juga

Dan benar saja, dugaan Alena kamar ini tidak berubah sama sekali

Kini Rizqi menghela nafas panjang, pasti Abi dan umi nya benar benar sangat penasaran

"Bisa jelaskan kepada Abi, Rizqi?"ujar Yusman

"Waktu Rizqi mengantar Alena pulang, ada ibu nya di sana. Wanita itu langsung menarik kerudung Alena. Bahkan Alena sampai di jenturkan kepala nya ke pagar besi, apa Rizqi harus diam saja Abi? Apa Rizqi harus membiar kan Alena untuk tinggal di sana Abi? Alena bisa mati jika terus menerus tinggal bersama orang tua nya"

"Kamu menyukai Alena Rizqi?"tanya Nina

Rizqi menatap umi nya, "apakah menolong seseorang tanda bahwa dia menyukai orang itu umi?"tanya balik Rizqi

Nina menghela nafas panjang "Rizqi. Ini bukan kali pertama kita melihat Alena di sakiti oleh orang tua nya, kamu tidak ingat Alena pernah tinggal di sini karna kita melihat sikap ibu kandung nya?"

It's My Life Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang