Bab 20

52 8 6
                                    

Seisi ruangan hening ketika Richard Mamond menandatangi pemberian sokongan dana sebesar lima ratus ribu keping ekro kepada Dragenmore.

Bastian hanya bisa menelan ludah kuat-kuat. Dia memang tidak meragukan limpahan harta keluarga Mamond, apalagi mereka dikenal jarang berfoya-foya. Dia hanya tidak menyangka sang ketua Komite Penyihir akan menggelontorkan dana sedemikian banyak untuk institusi yang entah sungguh-sungguh didukungnya atau tidak.

Kedua alis Marcus pun sedikit terangkat saat melihat nominal yang Richard tawarkan. Boleh dibilang ini merupakan sumbangan terbesar yang pernah diterima oleh Dragenmore sejauh ini. Pria itu memeriksa nominal di cek yang diberikan Richard sekali lagi sebelum menyerahkannya kepada Bastian. Dengan jantung bertalu, Bastian menyelipkan cek itu secara hati-hati ke dalam dokumen serah-terima yang sudah ditandatangani, mengingatkan diri untuk meletakkan dokumen itu hati-hati agar uang sebesar lima ratus ribut ekro tidak hilang dalam sekedip mata.

"Betapa luar biasanya kerja sama ini, bukankah demikian, Mr. Wickham?" tanya Magistra Mamond dengan nada puas, terlihat selayaknya seseorang yang berbahagia setelah melakukan aksi sosial.

Marcus balas tersenyum, walau ada sedikit keterpaksaan di wajahnya. "Saya setuju, Magistra Mamond. Saya senang mengetahui Dragenmore memiliki nilai sebesar itu di mata Anda."

"Segala sesuatu yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan memiliki nilai tinggi di mata saya. Saya yakin banyak yang berpikiran serupa, mengingat proposal Anda sampai habis dimintai banyak orang."

Sambil mengeluarkan kekehan formalnya, Marcus menjawab, "Orang-orang penasaran dengan Dragenmore, tapi sejauh ini belum banyak yang benar-benar berniat menyerahkan sokongan dana. Biar bagaimanapun, sulit menarik perhatian penyokong bila organisasi nirlaba yang dimaksud berniat mengembalikan ilmu yang telah ditolak begitu lama."

"Saya yakin cepat atau lambat orang-orang akan menetapkan pilihan mereka untuk menyumbang dana. Yang terpenting adalah manfaat yang diberikan organisasi ini. Selain itu, pastinya mereka ingin mendapatkan berkat dari Naterliva dengan mendukung Dragenmore," Richard berkata geli. "Walau saya sendiri bukan orang yang religius, tapi kiranya sang dewi turut memberkati negeri ini bila melihat betapa didukungnya Dragenmore di tengah masyarakat."

Edwin turut ikut serta dalam pembicaraan, "Saya yakin setelah apa yang dilakukan Ayah saya, akan semakin banyak orang percaya kepada Dragenmore." Dia tersenyum tipis ke arah ayahnya. "Kalau Raja Avinas dan ketua Komite Penyihir saja tidak ragu, mengapa mereka harus? Mungkin sebentar lagi para bangsawan itu akan berlomba-lomba memberi sumbangan."

Richard mendengus pelan. "Sebenarnya tidak sulit meyakinkan para bangsawan itu, Mr. Wickham. Anda bisa saja memakai pengalaman spiritual Miss Lockwood sebagai alasannya."

"Anda memang ada benarnya. Bukti berkat Naterliva memang telah banyak membantu dalam proses pendirian Dragenmore." Marcus seolah menyetujui, tetapi ucapannya masih berlanjut, "Hanya saja saya sadar Miss Lockwood tidak suka membahas-bahas kejadian itu."

"Aku bisa memahaminya. Gadis malang." Richard kelihatan gusar. "Yang dialaminya pasti sungguh buruk, kuharap dia segera berdamai dengan kejadian itu."

Bastian menahan niatan untuk mendengus tajam. "Kejadian tersebut memang traumatis, Magistra Mamond. Syukurlah Cecilia tidak berlama-lama larut dalam masalahnya."

"Benar-benar kepribadian yang kuat, sesuai dengan statusnya sebagai salah satu pendiri Dragenmore," Richard memuji. "Aku belum pernah meluruskan segala kesalahpahaman di antara kami, mengingat aku tertipu dengan sosok Albertus Galienar, sama halnya semua orang. Lain kali kita harus berkumpul dan mengobrol santai, Mr. Wickham. Tentunya setelah Lockwood bersaudara kembali dari Ramala Veliqar."

The Cursed Blessing [#2]Where stories live. Discover now