Bab 30

1.7K 425 125
                                    

Lee mengambil surat pernyataan dan akan menanda tangani bahwa mereka setuju untuk melepaskan alat medis dari tubuh Mew.

Ceklekk...

Kana membuka pintu ruangan ICU di dalam sana ada Janny, Lee dan beberapa orang dokter.

"Tunggu dulu,"ucap Kana di depan pintu ruangan dan itu membuat Janny dan Lee terkejut.

"Aku tidak setuju jika alat itu di lepas."

"Kana, bagaimana bisa kau ada di sini," tanya Janny.

"Apa ini Mah? Kenapa Mama bohong padaku, aku sudah yakin jika Mew baik-baik saja tapi kenapa semua orang sekongkol untuk membohongiku."

"Maaf Kana, tapi ini memang harus Mama lakukan."

"Kenapa mah, lalu apa yang ingin Mama lakukan pada Mew apa kalian akan membunuh Mew?"

"Mew seperti ini karena kau, kalau saja kau tidak pernah minta macam-macam pada Mew kejadian ini tidak akan pernah terjadi, kau selalu saja membuat Mew repot, kau tidak kasihan pada Mew yang selalu saja menuruti gaya hidupmu."

"Kenapa Mama bicara seperti itu? Aku pikir Mama sudah sangat mengenalku."

"Kau tidak mau belajar menjadi pria dewasa walau pun kau sudah dewasa, harus sampai kapan Mew mengikuti ke inginanmu, bahkan hari terakhir kau bersamanya kau telah merenggut nyawanya, kau lihat ini! Mew berbaring di sini bukan dalam waktu 1 atau 2 minggu, Mew sudah tidak ada kesempatan untuk hidup dan itu semua karenamu."

"Kana tau Kana salah tapi tolong jangan tanda tangai surat itu, biarkan Mew hidup Mah, Kana percaya Mew pasti kuat dan dia akan sembuh."

"Kana kasihan Mew, jika tiap hari tubuhnya selalu terpasang alat-alat medis, itu sangat menyakitkan. Kau harus bisa mengikhlaskan dia," ucap Mild.

"Tidak phi  kau harus kasih kesempatan  pada Mew untuk hidup."

"Kau tidak kasihan pada Mew?"

"Lebih kasihan lagi jika kalian paksa Mew mati,"

"Kana lebih baik kau diam saja, kami yang paling tau apa yang terbaik untuk anak kami," kali ini Lee yang bicara, Lee yang sejak awal tidak mau ikut campur urusan anak-anaknya kali ini berbeda, sudah sejak kecil Kana ikut mereka tapi kali ini menurut Lee, Kana sudah keterlaluan.

Kana pun berlutut di hadapan ke dua orang tua Mew, dia meminta pada mereka agar Mew tetap di beri kesempatan untuk hidup.

"Jika kalian tidak ingin mengurus Mew biar aku saja, aku mau menjaga Mew sampai dia sembuh."

"Kau ingin menjaga Mew atau ingin menambah sakit Mew semakin parah?"

"Katakan padaku Mah, apa yang kalian inginkan?"

"Kau pergi dari hidup Mew."

"Apa jika Kana pergi kalian akan membiarkan Mew hidup?"

"Kana bangun!" Ucap Mild sambil meraih bahu Kana.

"Aku tidak mau bangun sebelum kalian setuju tidak akan melepas alat medis itu pada tubuh Mew."

"Tidak bisa Kana ini sudah menjadi prosedur dari rumah sakit."

"Kenapa tidak bisa Phi, apa ini ada hubungannya dengan biaya? Kalian tidak perlu Khawatir aku yang akan mengurus semua biayanya."

Janny : "Kau punya uang dari mana? Sudah lah Kana jangan keras kepala lagi pula Mew juga sudah mengikhkaskan semua uangnya padamu kau sudah mendapat semuanya, uang dan juga nyawa Mew."

"Berikan kesemptan pada Mew untuk hidup, jika kalian tidak ingin Kana berada di samping Mew, Kana janji setelah Mew sembuh Kana akan pergi, tapi Kana ingin melihat dia sembuh kembali seperti semula, Kana mohon Mah ijinkan Kana merawat Mew."

K W A C I  [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang