Bab 33

1.9K 454 136
                                    

"Jadi Kana di mana?"

"Bukan dia di rumah sakit?"

"Tidak ada, Mew saja tanya aku di mana Kana."

"Mew Sudah sadar?"

"Sebenarnya ada apa? Lalu Kana ke mana?"

"Setauku Mew koma dan tidak ada harapan untuk dia bisa bertahan hidup, Janny menyalahkan Kana lalu dia ingin Kana menjauh dari Mew karena menurutnya Kana pembawa sial."

"Lalu kau diam saja melihat anakmu di salahkan?"

"Aku tidak tau harus apa, mereka sudah bantu aku merawat Kana, aku ikuti keinginan mereka untuk menjauhi Kana dari Mew, aku juga sudah menjual rumah ini minggu depan aku akan pindah dari sini."

"Lalu di mana Kana sekarang?"

"Aku tidak tau, mungkin dia marah padaku maka dari itu dia tidak pulang."

"Kau tidak menghubungi dia?"

"Nomor Kana tidak aktif, aku sudah menghubungi dia sejak kemarin."

"Ada kemungkinan kau tidak akan pernah bertemu lagi dengan Kana, rencana apa yang kalian buat hingga kalian mengucilkan Kana, aku memang tidak bisa mengurus dia dengan baik tapi aku tidak pernah lepas tanggung jawab padanya, aku menjamin biaya pendidikan Kana hingga dia dewasa, kau yang selalu menolak padahal kau tidak sanggup mengurus Kana sampai Kana harus di urus oleh orang lain, apa kau juga tidak tau kalau Kana hamil? Akh sudah lah aku yakin Kana sudah memberi taumu hanya saja kau tidak perduli."

Setelah bicara panjang lebar dengan Baifren, Alex pergi. Dan tak lama Alex pergi Janny dan Lee juga pulang.

Janny tidak langsung masuk ke rumahnya dia datang ke rumah Baifren.

"Kita harus bicara."

"Aku tau apa yang ingin kau bicarakan, selamat ya, Mew sudah sadar dari komanya."

"Di mana Kana?"

"Aku tidak tau."

"Mew mencari Kana, sekarang dia tidak ingat apa pun selain Kana."

"Kau menyalahkan Kana karena kecelakaan yang terjadi pada Mew lalu sekarang Mew sudah sadar kau masih mau menyalahkan Kana juga karena dia tidak ingat pada keluarganya, aku rasa semuanya sudah selesai, saat ini aku tidak tau anakku di mana, aku juga sudah menjual rumah ini minggu depan aku pindah, aku juga ingin berterima kasih pada keluarga kalian karena sebelum kalian membenci Kana, kalian juga pernah menyayanginya."

Baifreen menutup pintunya dia akan mulai berkemas sedikit demi sedikit dan akan meninggalkan rumah kenangan masa kecil Kana. Sedangkan Janny hanya terdiam karena dia salah ambil keputusan karena menyalahkan takdir pada Kana.

Di rumah sakit.

Mew masih tertahan di rumah sakit, dia belum bisa keluar walau pun biaya rumah sakit sudah di lunasi.

"Mild aku ingin pulang."

"Pulang ke mana? Memangnya kau punya rumah? bukankah kau amnesia."

"Intinya aku ingin mencari Kana."

"Apa yang kau punya sekarang? Rumah, mobil bahkan ponsel yang kecil pun kau tidak punya."

"Memangnya ponselku ke Mana?"

"Mana aku tau, kau ada di sini hanya membawa tubuhmu tidak bawa benda apa pun, mungkin ada pada orang tua mu."

"Boleh aku numpang dulu di rumahmu, aku butuh ponsel baru."

"Kau yakin Mew akan keluar dari rumah sakit."

"Yakin, aku harus mencari Kana."

"Lebih baik aku antar kau ke rumah orang tuamu."

K W A C I  [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang