57] Extra Chap

6.9K 751 198
                                    

Menurut kalian di stranger lebih baik pakai bahasa baku atau lo-gue ?

awalnya aku pikir untuk pake bhs baku supaya lebih kerasa feel bhs inggrisnya, tapi menurut kalian gimana?

apa harus pake bahasa gaul aja?

____________________________

Beberapa bulan kemudian

"Eyy" Jaemin yang baru menuruni tangga melambai pada Dream Death yang duduk di ruang keluarga, di balas lambaian dan senyum dari mereka

"Mau kemana, Jaem?" Tanya Renjun menatap penampilan rapi Jaemin

"Biasa, nyari kewarasan gue di psikiater" Jawab Jaemin enteng membuat semua terhenyak

"Gue masih gak biasa sama jokes lo, Jaem" Sahut Chenle membuat Jaemin terkekeh

"Apanih, gue telat datang dikit lo udah ketawa ketiwi sama cowok lain, cerai nih kita kalau gini"

Semua menoleh, menatap Jay yang masuk seraya menenteng jaket

"Masih miring ya lo" Decak Mark

"Gak apa, entar di lurusin" Jawab Jay santai

"Ayo honey, mau bulan madu kemana nih kita?" Jay berkedip genit pada Jaemin

"Bego, gue aduin ke pacar lo nih?"

"Yaah jangan dong, kalau gue putus emang lo mau gantiin dia jadi ibu dari anak anak gue?"

"Ini gue liat liat Jay makin lama makin stress, kayaknya dia juga butuh psikiater deh" Ucap Jisung yang lelah melihat tingkah Jay belakangan ini

Jaemin mengangguk, "Gue setuju, ayo ke psikiater biar waras barengan kita"

Jay terkekeh, merangkul bahu Jaemin dan berlalu keluar setelah melambai singkat pada Dream Death

"Makan dulu, tapi lo yang traktir ya?"

"Udah di jemput, di anterin, di temenin, di pulangin, sekarang minta traktir? Yaudahlah, jarang jarang ada manusia yang ngelunjak kayak lo, Jaem"

Jaemin tergelak puas mendengar nada pasrah Jay

________________________

"Ma, aku berangkat dulu ya"

"Berangkat ama siapa Jaem?" Tanya Jeno, menatap Jaemin yang mengoles selai ke roti dengan asal asalan

"Jungwon, nanti kasih contekan ke gue pas ujian ya?"

Jeno mengangguk, "Gue sih jawab asal, boleh lah kita gak lulus barengan"

Jaemin mendelik, "Gak deh, lo Chan? Please contekin gue dong nanti, gue gak belajar semalam"

Haechan menyengir, "Lo aja gak belajar apalagi gue, minta sama Chenle aja entar"

"Oh iya, ada si Chenle, lupa gue"

"Apaan, dia main game semalam ama Mark, kagak belajar juga tuh bocah" Seru Jeno cepat

"Terus gimana dong? Aduh kalau gak lulus gimana?"

Donghae dan Yoona yang mendengar pembicaraan mereka menggeleng pelan

"Kids, kalau kalian gak lolos biar papa sogok sekolahnya, tenang aja" Ucap Donghae santai

Jeno, Haechan dan Jaemin saling melirik sebelum kompak mengacungkan jempol ke pria itu

"Papa panutanku" Jaemin mengangguk puas

"Zaman gini kok masih gak nyelesain masalah pake uang, yang bener aje, kita kan punya mama sama papa yang uangnya mulai membusuk karena gak di habisin, rugi dong kalau gak di manfaatin"

Cromulent ; Na JaeminWhere stories live. Discover now