Part 22

10.4K 507 4
                                    

"Re!" Teriak Dio saat melihat Feren berjalan memasuki pagar sekolah mereka.

"Ehh Dio!" Sapa Feren dengan ceria lalu berlari kecil menghampiri Dio.

"Gimana semalem? Tidurnya nyenyak?"

"Ngapain nanya begitu? Kayak orang pacaran aja..."

"Hehe mau dongg pacaran"

"Apaan sih Di nggak lucu tahuu"

"Ciee ngambek"

Begitulah mereka bercanda bersama tanpa menghiraukan status diantara mereka yang hanya sekedar 'teman'. Dio tidak mau terlalu terburu-buru menembak Feren. Ia akan menjalani nya dengan perlahan-lahan.

"Hari ini makan bakso yuk Re!" Ajak Dio bersemangat.

"Yahh maaf ya Di gua mau les hari ini jadinya nggak bisa. Kapan-kapan aja ya?"

"Yahh padahal gua mau ngomong sesuatu yang penting sama lu"

"Hmm.. kapan-kapan bisa kan?"

"Okedeh" Ujar Dio pasrah. Lalu mereka pun berjalan berdampingan memasuki kelas XII IPS 3. Sambutan teman-teman sekelas mereka pun mulai terdengar.

"Si ganteng sama si manis haduu"

"Kalian jadian nggak sih? cocok banget"

"Duhh Dio udah ada yang punya"

Feren pun memasang muka tidak enak. Habisnya, Dio menjadi sangat terkenal dengan ketampanannya. Sedangakan Feren? Kayak kutu mati di samping Dio.

"Ren temenin ke kantin yukk" Ajak Firda tiba-tiba. Feren yang baru saja menaruh tasnya di kursi langsung mengangguk.

"Mau nitip nggak Di?" Tanya Feren.

"Nggak usah Re, nanti gua kesana aja kalo laper" Jawab Dio santai. Feren pun mengangguk lalu berjalan keluar kelas bersama Firda.

"Renn gua mau nanya sesuatu deh sama lu" Ujar Firda.

"Nanya apa?" Tanya Feren bingung.

"Lu tau nggak sih kalo hubungan lu sama Dio tuh mencurigakan banget! Kalian tuh sama kayak HTS an gituu. Saling menyayangi tapi nggak mau ngomong"

"Siapa bilang nggak mau ngomong?"

"Jadi.. kalian berdua udah saling ngomong perasaan masing-masing?"

"Hmm sebenernya sih udah. Tapi, Kita nya aja yang nggak mau terburu-buru pacaran"

"Kalo kata gua sih mendingan kalian cepet-cepet jadian aja! Hati-hati aja nanti Dio keburu diambil orang lu nyesel deh"

"Yaampun lu kira gampang apa! Dio juga nggak pernah nembak gua kok"

"Alahh nggak mungkin"

"Tauu ahh bete gua sama lu" Feren pun mempercepat jalannya menjauhi Firda. Firda pun terkekeh geli melihat tingkah Feren yang sedang ngambek. Namun ia lebih geli lagi melihat hubungan Dio dan Feren. Sama-sama sayang tapi belom mau bersama.

******

"Dek, kamu yakin ini pilihan terbaik yang kamu pilih?" Tanya Devi ragu-ragu kearah Dio.

"Iya lah kak. Ini impian aku dari dulu. Masa giliran aku dapet malah tinggalin gitu aja" Ujar Dio tegas.

"Lu udah ngasih tau Feren?" Tanya Henry penasaran.

"Belom. Sebenernya secepetnya gua mau ngomong sama Feren. Tapi, waktunya selalu nggak pas" Ujar Dio gusar.

"Kakak nggak mau tau pokoknya ngomong secepetnya sama Feren! Kamu nggak tau ya cewek itu paling nggak suka hal yang mendadak. Apalagi kamu mau pergi jauh" Ucap Devi kesal.

My Handsome NerdWhere stories live. Discover now