03 - Gitar dan Minimarket

941K 45.9K 6.9K
                                    

Keysa menuruni anak tangga di rumahnya dengan langkah gontai dan mata yang masih berat. Tubuhnya sekarang sudah dibaluti seragam sekolah. Keysa melihat kedua orang tuanya dan kedua adiknya berada di ruang makan.

"Ma." Keysa menghempaskan bokongnya kasar ke kursi makan.

"Tumben udah bangun." Sindir Andre, papanya.

"Ribet ya, nanti kalo aku bangun kesiangan dikatain ngebo, kalo aku bangun pagi pada heran."

"Tau tuh si Papa sama Mama." Ujar Tika adik pertamanya.

"Yaiyalah bangun pagi, orang ada yang jemput." Sahut Mei, mamanya.

"Ha siapa?" Kening Keysa mengerut bingung.

"Ya siapa lagi kalo bukan Raka."

"Watdefak Ma?"

"Heh mulut kamu!" Sentak Mei.

"Sori." Lantas Keysa menutup mulutnya dengan tangannya.

Keysa langsung mengambil nasi dengan lauk udang goreng tepung, kesukaannya.

"ADEEEK!!" Pekik Keysa karena adek keduanya memancal sendok berisi nasi yang akan dimasukkan ke mulut Keysa.

"Tumpah semua kan? Nyusahin banget sih lo Bis." Adek keduanya bernama Bisma, masih berumur 4 tahun.

Bisma merangkul Mei sambil mengerucutkan bibirnya. "Ma.. kak Kesya jahat ama adek." Rengek Bisma.

"Keysa kok bentak adek sih?"

Keysa acuh terhadap pertanyaan Mei. Dia terus melanjutkan makannya. Seketika ruang makan menjadi hening. Hanya ada suara mainan Bisma yang bersentuhan dengan mainan lainnya.

5 menit berlalu, Keysa sudah menyelesaikan makannya kemudian berlalu ke ruang tamu. Ternyata yang dikatakan Mei benar, ada Raka yang sedang fokus menatap ponselnya.

"Ehem." Deheman Keysa mampu membuat Raka menoleh.

"Eh Key, udah selesai? Ayo--"

"Ngapain lagi sih jemput jemput?"

"Ya gapapa."

"Gak capek ya lo?"

"Enggak kok, gue mau terus berjuang buat lo."

"Ish." Keysa memutar bola matanya malas.

"Keysa kamu ini gimana sih kok malah temennya digituiin, masih untung mau jemput kamu." Suara Mei dari belakang Keysa membuat kedua remaja itu menoleh.

Keysa tidak menanggapi teguran dari Mei, mamanya. Dia langsung berjalan ogah ogahan menuju kamar untuk mengambil tas ranselnya.

●●●●

Suasana kelas XI IPA 2 sangat ramai, sebab guru biologi tidak bisa mengisi pelajaran karena ada rapat guru biologi antar sekolah.

Pojok belakang kelas dekat mading, ada 7 cowok yang sedang melihat film romance di layar laptop. Di bangku tengah, ada 5 cewek yang sedang bergerombol menggosipkan sesuatu. Juga ada 2 cowok dan cewek yang konsentrasi membaca bukunya. Di meja guru, ada 4 murid cowok yang sedang bermain PS. 3 cewek sedang berselfie ria di dekat jendela. 2 cowok 1 cewek yang saat ini sedang tidur dengan tumpuan kedua tangan di atas meja. 1 cewek itu termasuk Keysa.

Semalam Keysa tidur terlalu larut, dikarenakan melihat beberapa video di youtube. Itu membuat sangat ketagihan.
Eits, jangan negthink dulu. Keysa menonton vlog di youtubers favoritnya. Bukan yang aneh aneh.

Naufan merasa bosan di kelas, akhirnya ia memutuskan keluar kelas dengan jalan yang tegap. Naufan berjalan menyusuri koridor lantai dua yang akan menuju lantai satu, tepatnya dia ingin pergi ke ruang musik. Sangat rindu dengan gitarnya yang sudah tidak dimainkan 1 hari yang lalu. Naufan tidak mengikuti ekstra band. Karena ia pikir itu malah menambah ketenarannya. Sombong sih, dikit.

Cool Boy vs Cool GirlWhere stories live. Discover now