49 - Holiday

545K 30.7K 3.5K
                                    

"WELCOME SWITZERLAND..."

Seru Keysa, Reva, dan Zaskia saat mereka sudah menginjak bandara Swiss. Jangan lupakan Naufan, Danny, dan Ahnaf yang bertugas membawakan koper serta berjalan dibelakang tiga cewek tadi, seperti penjaga jika sewaktu waktu gadis yang disayangnya terluka.

Tidak peduli dengan tatapan aneh orang disekitarnya yang melihat tiga cewek itu berjalan sambil mengayunkan badannya, seperti anak TK yang mengajak bermain.

"Keysa." Panggil Naufan membuat Keysa menoleh.

"Sini, sebelah aku."

"Nggak mau." Keysa kembali menghadap ke depan dengan kekehan dan senyuman yang menyebalkan. Naufan mendengus, ia membiarkan Keysa menghabiskan waktu bersama sahabatnya dulu.

"Eh kita langsung ke hotel nih?" Tanya Reva menghentikan langkahnya lalu menoleh ke belakang.

"Iyalah. Gue mau istirahat dulu, lo kira gak capek apa perjalanan 14 jam." Ketus Ahnaf tanpa menatap Reva sedikitpun. Sedangkan yang lainnya hanya bisa geleng geleng kepala melihat sikap Ahnaf yang cuek semenjak kejadian Reva dan Danny di rumah sakit.

"Kita kesini buat seneng seneng. Udah napa marahnya." Reva mendekati Ahnaf lalu merangkul lengannya.

"Naf, udah deh, kan juga udah beberapa hari yang lalu." Danny menepuk pundak Ahnaf yang hanya dibalas gumaman.

"Jangan marah lagi, yaaa..." Reva mencubit pipi kiri Ahnaf dengan gemas.

"Gue juga bisa." Ahnaf mencubit balik pipi Reva membuat semuanya terkekeh, terkecuali Zaskia.

Naufan yang menyadari itu menyikut Keysa yang sedari tadi sudah berdiri di sebelah Naufan.

"Zaskia? Are you okay?"  Tanya Keysa ketika  mengikuti arah pandang Naufan. Zaskia terlihat sangat bingung, ia menoleh ke segala arah dan sesekali memejamkan matanya. Andai saja Keysa bisa membaca pikiran seseorang pasti ia tidak perlu bertanya seperti itu agar Zaskia tidak mengalihkan pembicaraannya.

Zaskia tersadar saat semua temannya menoleh ke arahnya dengan kerutan di keningnya. Tapi, sedetik setelah itu, Zaskia menghela nafas panjang, bersyukur ketika sebuah taksi berhenti tepat di depan mereka.

"Excuse me, need taxi?" Tanya sopir taksi setelah menurunkan kaca mobilnya.

"Yuk." Ajak Zaskia yang masuk duluan ke dalam mobil, diikuti dengan Keysa dan Reva. Sedangkan tiga cowok pembawa koper itu berjalan ke bagian belakang mobil untuk menaruh koper di bagasi.

●●●●

Setelah sampai di hotel yang sudah dipesan Naufan, mereka segera turun dari taksi dan tak lupa membayarnya. Untuk liburan ini semua biaya makan dan sebagainya yang membayar adalah Naufan.

Naufan berjalan ke meja resepsionis, sedangkan yang lainnya menunggu di sofa tunggu. Mereka harus menunggu check in beberapa menit.

Mereka terlihat sangat lelah. Naufan menyandarkan kepalanya di pundak Keysa. Ahnaf pun sama, bedanya ia menyandar di Reva. Danny memilih bermain game di ponselnya dan Zaskia kembali bingung, menatap ke semua sudut ruangan.

Akhirnya, seorang pegawai hotel menghampiri mereka lalu mengantarkannya ke kamar hotel yang sudah di pesan.

Sesampainya di depan kamar, mereka membuka pintu menggunakan kartu. Reaksi pertama yang mereka lihat saat pertama kali masuk adalah terperangah dengan mata yang melotot, ralat, kecuali Naufan yang memang sudah tau sejak awal.

Cool Boy vs Cool GirlOù les histoires vivent. Découvrez maintenant