Killer Job ✘ M.Y.G

BAB 12

"Apa yang kita lakukan disini?" Tanya Rae Soo.

Saat ini mereka sedang duduk di kursi kedai seafood. Rae Soo bersandar di tembok dengan tangan terlipat di depan dada dan Min Yoongi menatapnya.

Yoongi hanya membalas dengan senyum. "Aku disini hanya untuk bertemu denganmu, apa kau keberatan?"

Rae Soo melirik jam tangannya. "Sudah 15 menit kita duduk disini. Memang ada apa?"

"Benarkan dudukmu itu, ini masalah serius." Kata Yoongi sambil meminum segelas soju.

Rae Soo membenarkan posisi duduk yang Yoongi mau. "Sudah."

"Tidak perlu judes begitu."

Setahu Rae Soo, Yoongi adalah satu-satunya orang yang memiliki tingkat kecuekan yang sangat tinggi. Atau mungkin bisa dibilang, dewa es-nya para lelaki.

Rae Soo jarang sekali menghabiskan waktu bersama dengannya. Jadi, lelaki di depannya ini sangatlah mencurigakan.

"Kau kenal Kim Taehyung?" Tanya Yoongi kemudian.

"Taehyung? Kim Taehyung maksudmu? Tentu saja!" Jawab Rae Soo mantap.

"Baiklah. Sedekat apa kau dengannya?" Kedua tangan Yoongi melipat di depan dadanya. Seperti seorang polisi menanyakan sesuatu kepada tahanannya.

Tatapan aneh Yoongi masih belum luntur. Rae Soo bergidik ngeri, Yoongi seperti kerasukan setan.

Mimik wajah Yoongi berubah serius, seolah kembali menjadi yang asli. Tatapan mata yang menusuk , tatapan khas Min Yoongi.

"Aku sekedar teman. Kenapa kau terlalu ingin tahu tentang kehidupanku?" Tanya Rae Soo kesal.

Yoongi tertegun. Bisa-bisanya lawan bicaranya ini sangat bodoh. Ia tahu sebenarnya Rae Soo dan Taehyung lebih dari kata teman. Tapi gadis di depannya berusaha berbohong kepadanya.

"Berarti Taehyung pernah ada dalam kehidupanmu?" Tanya lelaki itu dengan berani.

"Ya! Apa kau bilang? Maksudku, dia sudah aku anggap sebagai kakakku sendiri."

"Kakak yang seperti apa? Kakak tapi mesra?" Protes Yoongi.

"Aishh kau ini benar-benar ... Aku bahkan tidak bisa makan, dan itu karena kau! Perkataanmu itu membuat selera makanku hilang."

Yoongi menatap Rae Soo dengan kesal, ia tidak menyangka ada orang menyebalkan seperti ini di dunia. "Oke. Aku tidak akan membahas Taehyungmu. Kalau begitu aku akan membahas Hyun Ri yang sama sekali tidak bisa aku lindungi."

"Hyun Ri masalahku, masalahmu hanya pada Jimin dan Jungkook, arrasseo?" Ucap Rae Soo. (mengerti?)

"Tidak," Tolak Yoongi. "Aku juga ingin menjaganya, aku dibayar juga untuknya bukan kembar J itu, Pabo!" (bodoh!)

"Lagipula, Hyun Ri baik-baik saja di bawah pengawasanku. Mengapa kau repot sekali? Kau cukup menjalankan misi utamamu. Memangnya gadis itu siapa, huh?!"

Yoongi menahan amarahnya, ia tahu sebenarnya tidak ada yang salah dengan ucapannya dan ia juga tidak berhak marah. Tapi entah mengapa ia merasa kesal. "Tapi Hyun Ri juga bagian dalam misiku."

"Yang jelas, gadis itu sudah aman tanpamu."

"Tahu kenapa masalah kecil berubah menjadi besar? Karena orang tersebut keras kepala. Dan itu sama seperti kau."Ujar Yoongi tajam.

"Selalu saja kau menyalahkan wanita, jelas-jelas lelaki-lah yang pantas untuk disalahkan."

Belum sempat membalas, suara pecahan kaca yang berasal dari salah satu peluru membuat pengunjung berteriak histeris.