🌒︎ SURAT PENANDA KEMATIAN

29.9K 2.8K 1.4K
                                    

Welcome :p

Йой! Нажаль, це зображення не відповідає нашим правилам. Щоб продовжити публікацію, будь ласка, видаліть його або завантажте інше.

Welcome :p

***

Sebuah truk pembawa barang berhenti tepat di depan sebuah rumah megah dengan dua lantai

Йой! Нажаль, це зображення не відповідає нашим правилам. Щоб продовжити публікацію, будь ласка, видаліть його або завантажте інше.

Sebuah truk pembawa barang berhenti tepat di depan sebuah rumah megah dengan dua lantai. Seorang gadis bersurai cokelat panjang, turun dari dalam mobil sedan yang berada di belakang truk itu diikuti oleh kedua orang tuanya.

"Akhirnya kita sampai juga," ucap gadis itu meregangkan kedua tangannya ke samping. Badannya terasa pegal akibat perjalanan dari apartemen lama mereka yang berada di Bandung, menuju ke perumahan Black Garden yang memakan waktu cukup lama karena lalu lintas padat. Sekarang mereka pindah ke kawasan perumahan Black Garden yang berada di daerah Puncak. Perumahan itu terbilang masih baru, makannya belum sepadat penghuni perumahan lain.

"Nak, ambillah barang-barangmu dan simpan di kamarmu yang berada di lantai dua," ucap sang ibu bernama Hasnika.

"Iya, Nak. Bawa barang-barangmu dan beristirahatlah sejenak di kamar. Ayah tahu, pasti kau sangat kelelahan dengan perjalanan ini," ucap sang ayah lalu masuk ke dalam rumah baru yang akan menjadi tempat tinggal mereka bertiga.

"Baik, Ayah," ucap gadis itu. Namanya Riana Kalenzy, ia lahir di Seoul, kota kelahiran ayahnya, sebelum orang tuanya memutuskan untuk pindah ke Indonesia.

Ayahnya yang bernama Choi Minho, bertemu dengan Hasnika di Indonesia ketika ia menjalani pertukaran pelajar mewakili kampusnya. Lima tahun setelahnya mereka, menikah di Korea dan dianugerahi seorang putri cantik yang diberi nama Riana Kalenzy, untuk marga tentu saja ia menggunakan marga 'Choi' seperti sang ayah.

Riana memperhatikan tempat tinggalnya yang baru. Menurutnya, perumahan itu bisa dibilang cukup menyeramkan. Pasalnya, di sini hanya terdapat empat rumah, termasuk rumah keluarganya. Selain itu, tidak ada bangunan lain. Hanya terdapat lapangan besar serta pohon-pohon yang menjulang tinggi dan rimbun.

Bahkan, ketika masuk ke area perumahan saja memerlukan waktu lima belas menit dengan berjalan kaki. Dari pinggir jalan raya, Riana harus berjalan kaki menelusuri jalan yang sempit. Di sisi kanan dan kirinya terhampar kebun teh yang sangat luas, tidak ada satu pun alat penerangan di sisi jalan. Lalu, di ujung sana terdapat sebuah gerbang perumahan yang cukup tinggi dengan sebuah pos satpam yang berada di luar gerbang.

The Killer - NCT ✔️Where stories live. Discover now