31

2.6K 252 14
                                    

Maaf ya bikin kalian lama menunggu 😀😀

**

PERJUANGAN YUKI 2



Lagi dan lagi Yuki tak ada lelahnya menemui Oma dari Stefan, mantan suaminya. Kali ini bukan rumah sakit yang Yuki kunjungi melainkan Rumah dari Oma Stefan. Oma sudah dinyatakan sehat namun keluarga harus menjaga ekstra kesehatan sang Oma agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Yuki datang sepulang dari butiknya, jika biasanya Yuki akan membawa makanan matang berbeda dengan hari ini. Yuki menyempatkan diri untuk berbelanja bahan masakan di super market ia berencana untuk membuat opor ayam dan oseng-oseng serta lalapan daun yang direbus. 

Saat Yuki masuk kepekarangan rumah dan Oma sedang bermain bersama Danish, oma cuek-cuek aja. Oma tidak menolak bahkan tidak juga mempersilahkan Yuki masuk tapi Yuki cuek. Yuki tetep nyelonong masuk aja tanpa perduli tayapan datar sang Oma. Dua hari Danish tinggal bersama Oma atas permintaan Oma, Yuki tak bisa menolak karena Stefan lebih berhak memberikan izin kepada Danish. Yuki pun menjadikan Danish alibi agar dirinya bisa keluar masuk dengan enak di rumah Oma Willi.

"Bun, udah selesai belum? Danish udah cape bantuin Bunda, Danish lapar." Keluh Danish pada Bundanya. Sejak Bundanya datang ia langsung ikut mengacaukan dapur milik Oma Willi. 

Yuki tersenyum manis menanggapi keluhan Danish. Tak lama Yuki mwnjauhkan tangan dari sejenak aktifitas masak memasaknya. Ia mencuci tangan terlebih dahulu sebelum mengambil badan Danish untuk ia gendong. Muka anaknya terlihat sangat lelah, bahkan benratpa tetes keringat mengucur di dahi Danish dengan cekatan Yuki menyeka wajah Danish dengan tisu basah. Keduanya duduk di kursi yang berapa di dapur. Sambil mwmantau masakannya dengan telaten Yuki merawat muka Danish agar terlihat cerah. 

"Habis Bunda selesai masak, kita mandi ya? Baru kita makan malam sama Oma dan juga Ayah." Pelan Yuki memberikan pengertian kepada sang putra.

Danish mengerucutkan bibir mendengar perkataan Yuki itu berarti ia harus menunggu badannya bersih dan ayahnya pulang padahal belum tahu kapan Ayah gantengnya pulang. "Lama, Danish udah lapar...!" Rengeknya manja. Danish bakan sudah menyembunyikan wajahnya di dada Yuki.

Yuki mengusap sayang anakanya, momen langka seperti ini harus dia abadikan dalam memori ingatannya. "Anak Bunda jangan ngambek dong, nanti Bunda kasih Danish pizza sayur ala Bunda. Tapi sekarang harus cuci tangan dulu dan nggak boleh banyak-banyak nanati kamu jadi nggak makan malam sama Ayah dan Oma. Cukup satu iris saja sama jus apel oke?" Tawar Yuki langsung diangguki oleh Danish.

Merayu Danish sebetulnya tidak susah, tinggal kasih aja makanan atau kemauan dia tapi harus dikasih syarat ringan supaya terkesan ada usahanya sebelum apa yang ia minta terpenuhi itu sudah jadi meskipun awalnya akan terjadi penolakan-penolakan dulu.

Masakan Yuki sudah selesai, badannya dan juga badan Danish juga sudah segar jauh dari bau-bau dapur. Bahkan semua masakan sehat ala Yuki yang ia dapat di internet sudah tertata di meja makan atas bantuan dari pekerja di rumah Oma Willi. 

Menunya cukup sederhana, nasi beras merah, pizza sayur dan salmon panggang campur brokolo dan potongan kentang semua menu yang ia buat dikhususkan untuk Oma supaya Oma cepat sehat. Naasnya semua kerja keras Yuki beberapa jam berada di dapur gagal hanya gara-gara kedatangan Lina yang juga membawa makanan untuk Oma. 

Yuki memandang sedih hasil karyanya, Yuki tahu jika dirinya belum pandai sekali memasak apalagai masakan-masalan dengan nilai yang sempurna tapi setidaknya oma menghargai hasil jerih payah Yuki.  Bukan hanya Oma yang bikin Yuki kesal Stefan dan juga Danish pun sama. Karena paksaan sang Oma kedua jagoannya harus makan masakan Lina dan mengabaikan masakan Yuki. 

My Ex HusbandWhere stories live. Discover now