Kangmas ....
Gegap gempita hingga letusan gunung tak jua membangunkanku
Di dalam keheningan ini hanya ada kententraman dan kedamaian
Namun, kangmas ....
Begitu terdengar alunan syahdu pulunggana pulungsari hati ini bergetar
Tiada lain tiada bukan, pastilah syair yang kangmas dendangkan
Kangmas ....
Sepertinya ini hukuman, karena tak menuntaskan janji sendiri
Benarkah takdir masih bergelayut sedangkan hati telah memutusnya
Kangmas ....
Gendhing apa yang ingin kangmas tabuh
Hingga membangunkan khayangan
Haruskah nimas turun dan menanyakannya sendiri
Kangmas ....
Jika waktu berpihak pada kita
Tanganku dan tanganmu akan bertemu
Membawamu kembali ke tamansari tempat kita bercengkerama lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
Prajna Paramitha
PoetryIni sajak tentang kerinduan Entah pada siapa tertujukan Sajak-sajak yang terkirim ke angkasa Semoga membahana dan menemukanmu disana Lalu pulang bersama di pangkuan keheningan Kamu, ya kamu Yang merindu Di pangkuan getir masa lalu [foto cover bukan...
