Aku adalah Ibu segala makhluk
Tempat bermuara sesiapa yang mendamba oase dari dahaga yang kering menyiksa
Aku adalah tempat kembali
Dimana para pejalan menemukan biduk
Aku tak bisa menghindari kenyataan bahwa akulah penebar kasih
Yang berujung pada pelukan bermacam kesedihanApakah lantas itu adalah pemisah
Apakah aku harus menghempaskan anak-anakku demi cintamuDuh, kangmas....
Aku Prajna
Sekali lagi aku Prajna
Kehadiranku dan kehadiranmu adalah satu
Kita ada disini tapi kita ada dimana-manaSejak awal mula engkau telah mengerti
Kita adalah kekasih semesta
Jika rindu saja kita berjumpa
Selebihnya kita adalah pelayan kesejatianDuh, dewa,....
Bahkan aku tak tahu harus kusebut namamu apa, karena sesungguhnya kita tak pernah terikat oleh nama.Kangmas,....
Rinai mata di sudut kornea adalah rindu yang terlalu suci untuk ku ungkapkan.
Tanpamu aku akan kembali diam membisu
Membiarkan semesta berjalan tanpaku tanpa kita
Aku akan kembali pada kesunyian
KAMU SEDANG MEMBACA
Prajna Paramitha
PoetryIni sajak tentang kerinduan Entah pada siapa tertujukan Sajak-sajak yang terkirim ke angkasa Semoga membahana dan menemukanmu disana Lalu pulang bersama di pangkuan keheningan Kamu, ya kamu Yang merindu Di pangkuan getir masa lalu [foto cover bukan...