Waktu Berlalu

78 6 0
                                    

Dunia memisahkan kita
Kembali, seperti putaran-putaran masa lalu
Pemberontakan semisal gelombang pasang di lautan
Pada akhirnya ia pergi melandai di tepian pantai

Kekasih,
Silih berganti awan hitam datang
Hujan, petir, angin menerjang
Tapi tetap saja
Kita teguh berdiri
Menatapnya berlalu

Kudengar suara berbisik
Sesungguhnya kita tak kemana-mana
Aku disini dan engkau disana
Selalu begitu, kita tak kemana-mana

Bilakah kita berjalan, menyusuri setapak temu
Mengendarai lajunya roda kehidupan

Prajna Paramithaحيث تعيش القصص. اكتشف الآن