Daddy, I'm in love

Part 27 : See u Again

"Apa jadwalku hari ini?" Tanya jimin pada asistennya

"Hari ini ada meeting jam 4 sore dengan kepala produksi,hanya itu saja pak. Dan untuk besok anda akan melakukan perjalanan bisnis ke prancis untuk bertemu dengan kolega"

"Baiklah,apa kau sudah memesan tiketnya?"

"Semua berkas yang diperlukan termasuk tiket sudah siap"

"Berapa hari aku akan disana?"

"2 minggu pak"

"Lama sekali"

"Pihak kolega akan membicarakan bisnis dan iapun memberika akomodasi gratis ke tempat wisata di paris"

"Woah menarik. Aku bisa kerja sekaligus liburan"

🐻🐻🐻🐻

Sesampainya di prancis jimin langsung bertemu dengan kolega. Mereka mengadakan meeting dari pagi sampai malam hari. Dan setelah itu jimin kembali ke kamar hotelnya,ia terbaring kelelahan di kasurnya.

"Yuqi"

"Iya pak?"

"Mr. Jaques akan mengajakku kepertemuan dengan rekan bisnisnya di berbagai negara. Aku tidak membawa baju khusus untuk kesana,tolong belikan untukku ya"

"Kapan acaranya berlangsung?"

"Minggu depan"

"Karena kita ada di prancis kenapa anda tidak memakai jasa designer saja pak? Anda bisa dibuatkan sesuai dengan yang anda mau"

"Terserah kau saja,carikan designer yang bagus ya"

"Baik pak. Aku pamit,selamat beristirahat"

🐻🐻🐻🐻

Jimin sedang diperjalanan menuju butik yang yuqi sarankan untuknya,butik tersebut adalah butik langganan para kalangan atas korea yang sedang berkunjung ke prancis. Jimin sebenarnya tidak tahu pakaian seperti apa yang akan ia pakai ke acara pertemuan.

"Selamat pagi pak jimin" Jisoo menyambut jimin dengan ramah

"Selamat pagi"

"Mengenai design seperti apa yang ingin anda pesan,anda bisa langsung bertemu dengan designer kami. Mari saya antar" jisoo mengantar jimin pada sebuah ruangan di lantai 2

"Silahkan masuk pak"

"Terima kasih"

Perlahan jimin masuk ke dalam ruangan itu. Dan saat pintu itu terbuka ia melihat pemandangan yang mengejutkan. Ia diam seribu kata,petir seakan menyambarnya dengan tiba-tiba,perlahan jimin masuk kedalam ruangan tersebut.

"Seulgi?" Ucapnya denga suara parau

"Selamat da...."

"Seulgi-ah,kau masih hidup?" Tak hanya jimin,seulgipun tidak kalah terkejutnya. Seulgi diam membatu,apa yang barus ia lakukan jika sudah seperti ini?

"Silahkan duduk. Tapi maaf tuan,saya bukan seulgi"

"Aku tahu itu kau" jimin memeluk seulgi erat,ia amat sangat merindukan seulgi. Bahkan kini air matanya tak sanggup ia sembunyikan lagi

"Apa kau tahu betapa aku merindukanmu? Apa kau tahu aku mati-matian mencarimu? Kenapa kau sekejam ini padaku?" Seulgi mengepalkan kedua tangannya,seulgi berusaha sekuat tenaga untuk tidak menangis

"Maaf,sepertinya anda salah orang. Saya bukan seulgi" seulgi mendorong pelan jimin agar menjauh darinya

Clek

"Selamat pagi jimin" hyunji masuk kedalam ruangan seulgi

"Selamat pagi"

"Seulgi,ini jimin. Beliau adalah pelanggan special kami" kelar sudah rencana persembunyian seulgi,semua itu terbongkat tepat dihadapan jimin

"Anda terlalu berlebihan" jimin terkekah

"Anda bisa langsung memesan baju yang anda inginkan,seulgi adalah salah satu designer terbaik kami"

"Baiklah,aku yakin seulgi mengerti apa keinginanku" jimin menyeringai

"Saya harap anda puas dengan produk kami,senang bertemu dengan anda" kemudian hyunji pergi meninggalkan seulgi dan jimin

"Kau masih ingin mengelak?" Jimin perlahan mendekat pada seulgi,seulgi terus menghindar sampai kini tubuhnya sudah terpojok di tembok

"Kau kesini untuk memesan baju bukan? Silahkan duduk dan aku akan mendesign apa yang kau mau" seulgi berusaha mendorong tubuh jimin tapi itu sia-sia

"Yang aku mau hanya kau,kim seulgi" jimin menarik tengkuk seulgi dan menciumnya dengan agresif,ia begitu merindukan seulgi sampai akal sehatnya tidak berfungsi

PLAK

Jimin tersenyum senang. Ia tahu betul tadi itu tamparan yang cukup sakit,tapi jimin merindukan seulgi. Tamparan itu lebih seperti tamparan cinta,setidaknya itu lebih baik dari pada ditinggalkan selama 4 tahun lamanya.

"Bodoh!! Aku bukan seulgi yang dulu,aku bukan lagi gadis bodoh yang bisa kau perlakukan seenaknya!! Lebih baik kau pergi!!"

"Sepertinya kau lupa kalau aku ini pelanggan special"

"Duduk dan sesegera mungkin kita selesaikan semuanya" jimin tersenyum singkat

"Kau mau design yang seperti apa?"

"Apapun itu"

"Jimin aku mohon padamu,jangan mempersulit aku" jimin tersenyum

"Designkan aku baju apapun,buatkan khusus untukku" seulgi memutar bola matanya kesal

"Kalau kau tidak niat lebih baik kau pergi"

"Nampaknya kau baik-baik saja"

"Tentu saja"

"Apa kau tidak merindukanku?"

"Tidak sama sekali" kali ini,biarkan seulgi membohongi dirinya sendiri

"Begitu ya,tak masalah. Tapi aku sangat merindukanmu,merindukanmu sampai aku ingin mati"

"Lalu kenapa kau tidak mati saja?"

"Aku sempat berfikir seperti itu" seulgi diam untuk sesaat,apa jimin bicara omong kosong?

"Kau ingin baju seperti apa? Kalau kau tidak memberi gambaran aku tidak tahu apa yang harus aku design untukmu" Lanjutnya mengalihkan pembicaraan

"Orangtuamu lelah terus mencarimu. Tapi tidak denganku,setiap detik aku berdoa agar aku bisa bertemu denganmu walaupun itu hanya di dalam mimpi"

"Baju ini akan kau pakai ke acara apa? Setidaknya aku bisa menyesuaikan"

"Acara pernikahan" sial,seulgi seakan mendapat serangan jantung tiba-tiba

"Kenapa tidak memesan untuk wanitanya juga?"

"Benar juga. Aku ingin untuk gaun pengantinnya berwarna putih,dan untuk masalah designnya buatkan sebagus mungkin. Jangan sampai karna membenciku kau membuat gaun itu layaknya taplak meja"

"Tidak perlu khawatir,kau sudah membayar mahal untuk jasaku dan aku akan membuatkannya sebaik mungkin. Bagaimana mengenai ukurannya? Kau harus membawa pengantin wanitanya agar ukurannya pas"

"Baiklah besok aku akan mengajaknya kesini"

"Baiklah. Terima kasih atas kunjungannya,kau boleh pulang sekarang"

"Kau mengusirku?" Seulgi mengangguk

"Kau sudah selesai bukan? Apa lagi yang ingin kau lakukan?"

"Tidak ada. Baiklah terima kasih. Besok pagi aku akan datang kesini lagi,senang bertemu denganmu" jimin memberikan senyum terbaiknya kepada seulgi sebelum ia pergi dari butik itu

Akhirnya mereka ketemu. Udh lama bgt gk ada seulmin moment kan ya😁 jangan lupa votementnya ya
-XOXO-