Part 33 : Take me home

1.9K 271 26
                                    

Sehari... dua hari.. tiga hari berlalu.

Jimin tak kunjung kembali ke apartemen seulgi. Harus mengakui,seulgi merindukan jimin. Ia menyesal memarahi jimin dan berkata yang tak pantas padanya. Setiap pulang bekerja seulgi selalu berharap jimin kembali tapi nyatanya tidak. Kini harapan seulgi seakan runtuh,dan lagi harapannya untuk bisa bersama jimin hilang karena keegoisannya sendiri.

"Seulgi,nona hyunji memanggilmu" ucap jisoo yang mengintip di balik pintu

"Baiklah. Aku akan ke ruangannya"

Seulgi naik ke lantai 3 untuk ke ruangan hyunji sang pemilik butik dimana ia bekerja. Seulgi mengetuk pintu terlebih dahulu dan setelah mendapat persetujuan seulgi masuk ke dalam ruangan itu.

"Silahkan duduk" ucapnya singkat

"Terima kasih"

"Seulgi,kau tahu bukan kalau yoongi adalah anakku satu-satunya? Dan kaupun pasti tau aku selalu berusaha keras untuk membahagiakannya"

"Iya ahjumma aku tahu itu"

"Yoongi memang anak yang dingin dan cuek dengan segala hal. Tapi belakangan ini ia sering mabuk berat. Setiap mabuk ia selalu mengatakan 'seulgi,kenapa kau tega lakukan ini padaku' terus ia mengataka hal semacam itu berkali-kali. Apa kau tahu kalau yoongi selama ini mencintaimu?"

"Tidak,aku rasa tidak"

"Dia selalu ada untukmu. Kalau bukan karena mencintaimu untuk apa yoongi melakukan itu?"

"Maaf ahjumma tapi aku tidak tahu karena yoongi tidak pernah menyatakannya secara langsung. Aku bukan cenayang yang mampu membaca pikiran seseorang" perkataan jimin benar,seulgilah yang tidak peka selama ini

"Kau tidak perlu menjadi cenayang untuk tahu kalau anakku mencintaimu,dari cara memperlakakukanmu saja sudah sangat berbeda. Aku tidak ingin putraku menjadi sedih dan terus terpuruk. Maukah kau menerima cinta yoongi? Aku mohon"

"Ahjumma... aku sudah memiliki kekasih"

"Kau bisa mengakhiri hubungan dengannya"

"Aku hanya mencintainya,tidak ada yang lain. Maafkan aku,tapi cinta tidak bisa di paksakan"

"Aku tidak ingin melihatnya terus terpuruk. Bila kau tidak menginginkan yoongi,dengan sangat terpaksa aku akan memberhentikanmu di perusahaan ini"

"Kenapa seperti itu? Aku sudah lama bekerja di perusahaan ini. Tidak sepantasnya anda menggabungkan pekerjaan dengan urusan pribadi"

"Mohon maaf,ini perusahaanku jadi itu hakku untuk memberhentikanmu kapan saja. Ini uang pesangonmu,terima kasih atas jasamu" wajah seulgi memerah menahan amarah dan juga air mata

"Aku tidak menyangka jika anda bersikap tidak profesional seperti ini. Aku tidak butuh uang itu,selamat tinggal"

Seulgi berlari keluar dari butik tempatnya bekerja. Ia berjalan menuju apartemennya. Ia benar-benar diperlakukan tidak adil.

"Brengsek!" Seulgi melempar tasnya ke sembarang tempat. Ia menangis sejadi-jadinya. Tak pernah sedikitpun seulgi membayangkan akan di pecat hanya karena masalah semacam itu.

Saat sedang menangis seulgi tak sengaja menangkap objek 2 kotak milik jimin yang ia taruh dimeja. Tapi seulgi baru menyadari kalau kotak itu adalah kotak ciri khas dari butik tempatnya bekerja. Seulgi mendekati kotak itu,ia membuka kotaknya satu persatu dan benar saja di dalamnya terdapat baju sepasang pengantin yang ia design sendiri.

"Jimin-ah,untuk apa kau memesan semua ini? Kau mengeluarkan banyak uang hanya untuk mengelabuiku. Kau tidak perlu melakukan ini,akupun menuggumu" seulgi melihat secarik kertas di bawah baju pengantin wanita

Maafkan aku telah membohongimu,aku hanya ingin bermain-main sedikit deganmu tolong jangan marah padaku. Seulgi,aku selalu menunggumu selama ini. Berharap kau datang sedangkan saat itu aku tahu bahwa kau telah tiada. Dan gilanya kaulah yang memalsukan kematian itu,baik aku atau orangtuamu,kami tidak marah. Kami bersyukur kau masih hidup bahkan hidup dengan baik. Kami sangat mencintaimu. Aku sengaja memesan gaun sebagus dan semahal ini karena aku ingin kau tampil cantik sebagai pengantinku. Aku ingin kau sendiri yang mendesign gaun yang akan kau kenakan. Aku ingin menikahimu,melalui hidup dan menua bersamamu. Aku mencintaimu untuk saat ini dan seterusnya.



🐻🐻🐻🐻



Seulgi pergi kesalah satu hotel bintang 5 di paris dimana jimin selama ini bermalam. Ia mendapatkan info itu dari jisoo yang pernah mendata data jimin. Seulgi turun dari taksi dan segera lari dengan cepat menuju meja receptionist.

"Ada yang bisa saya bantu?"

"Apa benar park jimin,menginap disini? Aku kekasihnya,apa aku boleh tahu nomor kamarnya"

"Sebentar,akan saya periksa terlebih dahulu"

"Baik" seulgi menunggu dengan cemas,kakinya menghentak-hentak pelan

"Benar beliau menginap disini,tapi tuan jimin telah check out siang kemarin"

"Begitu ya,terima kasih"

Seulgi berjalan sempoyongan,kalau sudah begini harus bagaimana untuk memperbaiki keadaannya? Seulgi mengutuk dirinya sendiri karena egonya telah memakan dirinya secara perlahan.

"Jimin maafkan aku"


🐻🐻🐻🐻


Setelah kegagalannya mencari jimin,seulgi kembali ke apartemennya dengan seluruh harapannya yang telah hancur. Ia berjalan dengan lesu memasuki apartemennya yang gelap gulita,seulgi tak peduli lagi. Kini hatinya adalah tempat paling gelap dan suram di dunia ini.

"Kau mengusirku tapi kemudian kau mencariku ke hotel" jimin menyalakan lampu ruang tamu

DEG

"Jimin?" Jimin tersenyum lembut. Dengan cepat air mata mengalir dari mata indah seulgi,ia berlari dan memeluk jimin erat

"Jimin maafkan aku. Jangan tinggalkan aku lagi"

"Kapan aku meninggalkanmu? Bukankah kau yang meninggalkanku?" Jimin menyeka air mata seulgi dengan kedua ibu jarinya

"Maafkan aku"

"Sst! Tak perlu meminta maaf seperti itu,aku pergi untuk memberimu waktu agar kau membakar habis egomu yang besarnya melebihi istana buckingham. Aku tidak benar-benar pergi,aku memata-mataimu dari mulai kau dipecat dengan cara yang konyol dan mencariku sapai ke hotel"

"Aku lelah dengan semua ini,aku sudah tak mampu lagi"

"Sekarang kau merasakan bukan bahwa hidup ini sulit? Kau memulai dengan sangat indah dan kau dibuang begitu saja setelahnya. Seulgi-ah,dunia ini kejam. Keluargamu dan orang terdekatmu adalah tepat yang paling aman" seulgi kembali menangis mengingat bagaiaman ia pergi meninggalkan orang yang paling ia butuhkan

"Aku ingin pulang,aku harus pulang"



Maap update telat sehari😁 kyaknya part ini absurd deh tpi maklumin aja ya otaknya lg konslet. Jangan lupa votementnya ya.
-XOXO-

Daddy, I'm in loveWhere stories live. Discover now