Mas Jinan Day

4.6K 563 56
                                    

"Udah tua anjir, ngapa harus di rayain sih?" tanya Bobby yang sedang menempelkan balon-balon di tembok rumah Mas Jinan.

"Sumpah ya, kalo dirayainnya sih oke aja" saut Hanbin "Tapi, inikan acara ulangtahun bapak beranak satu, bukan bocah umur 5 taon"

"Ini mau pake acara ngerjain ga?" tanya Mba Sana yang sedang memangku Jisung.

"Gak deh Mba, Mas Jinan itu otaknya masih cukup cerdas kaya Donghyuk" saut Bobby "Emangnya Hanbin" Hanbin langsing melempar pompa balon yang ada ditangannya kepada Bobby.

"Eh, btw Mas Jinan ko gue perhatiin makin lama makin pendek ya" saut Hanbin yang sudah kembali memompa balon berwarna-warni

"Akhir-akhir ini Mas Jinan kayanya rada sibuk" jelas Mba Sana "Mau ada project baru katanya di cafe"

Hanbin mengangguk paham "pantes makin pendek, beban idupnya makin banyak sih"

"Baru beban hidup segitu aja udah tambah pendek, gimana kalo punyak anak 5 dan kelakuannya kaya lo pada coba" timpal Donghyuk yang sedang mengedit Video di laptop

"Ya.. Bisa dipastikan mas Jinan bakal makin kecil kaya jenglot" saut Bobby yang langsung dihadiahi jitakan oleh Bunda yang kebetulan berada di dekat Bobby.

"Mas kalian masih hidup sampe sekarang aja udah hebat" saut bunda "Kalo bunda jadi Mas Jinan, udah bunda tuker kalian semua sama koin shopee"

"Ini balom hurufnya mau ditempel dimana?" tanya Hanbin yang sudah selesai memompa semua balon huruf yang jika dirangkai akan bertuliskan 'Happy Mas Jinan Day'

"San ini kuenya mau kamu yang hias atau bunda?" tanya Bunda yang baru saja mengeluarkan bolu dari dalam oven.

"Aku aja bun" kata Sana "Hyun, pegang Jisung nih" Dahyun langsung menerima Jisung dipangkuannya.

"Jisuuung,, ponakan ontiii" Dahyun bercanda dengan ponakannya, sedangkan Jisung hanya menatap aneh bibinya itu.

"Jisung Jisung Jisuuuuuung" panggil Hanbin heboh sembari berjoget tidak jelas dengan dua balon ditangannya, sedangkan Jisung sudah merengut bersiap untuk menangis.

Bobby langsung mendorong kepala Hanbin agar menjauh dari hadapan ponakanan tersayangnya itu "jauh-jauh lo, kasian ponakan gue sawan"

"Iya gue emang mirip sama Shawn Mendes" timpal Hanbin yang sudah tersungkur disamping Donghyuk

"Lomah lebih mirip sama Shawn the sheep" komen Donghyuk yang langsung mendapatkan gaplokan dari Hanbin.

"Cepet siap-siap" titah Bunda "Mas Jinan biasanya pulang abis magrib"

"Ya Allah, bun. Baru jam setengah 6" kata Bobby yang sudah heboh menciumi pipi Jisung

"Sholat dulu, kamu ga akam sholat?"

"Gak bun. Bang Ibob maunya di Sholatin" saut Hanbin yang sudah berlari kamar mandi.

💃

"Mas Jinan beneran pulang abis magrib ga sih?" tanya Hanbin yang sudah guling-guling di lantai ruang keluarga "sekarang udah jam 9 anjir"

"Abis magrib bagian zimbabwe" gumam Donghyuk yang sudah mengantuk "ini bisa-bisa kita nginep"

"Mba Sana aja udah tidur di kamar" kata Bobby "bunda udah pulang tadi sama ayah, terus faedahnya kita disini ngapain?"

"Iya yah, balik aja lah kuy" ajak Dahyun yang sudah mengantuk dan sedang tiduran di paha Hanbin

Hanbin langsung berdiri hingga membuat Dahyun yang sedang tiduran dipahanya langsung terjungkal dan mencium lantai "Ayok ah balik" kata Hanbin tanpa memperdulikam adik bungsunya yang sudah ngusruk.

[2] KIMcheees^^✓Where stories live. Discover now