Galdira [END]

BAGIAN SEPULUH || Tiga cowok menyebalkan

Now Playing : Ed sheeran & Justin Bieber - I don't Care

HAPPY READING

Kamu tidak kekurangan, kamu hanya belum bisa untuk bersyukur.

-IN

***

Sudah setengah jam Dira menunggu Freya dan juga Rigel di ruang kesenian, sangat bosan, Ingin pulang.

"Ga, kira-kira kak Rigel marah gak ya?" tanya Dira pada Arga yang sedang memainkan ponselnya.

"Kalau marah sih ya pasti dia marah," tutur Arga dan pada saat itu pula Rigel dan Freya masuk membuat semua orang diam.

"Mmm--buat hari ini kita gak latihan dulu karena suasananya udah gak kondusif lagi," tutur Freya sambil melirik ke arah Rigel tapi Rigel justru bersikap datar.

Freya sudah selesai berbicara dan semuanya pun keluar ruangan begitupun Dira dan Arga.

"Ra, baliknya mau bareng gak?" tawar Arga.

Ketika Dira akan menjawab tiba-tiba seseorang memanggilnya dari arah belakang "Dira!" panggil seseorang.

"Udah latihannya?" tanya Kenzi.

"Iya kak udah," jawab Dira yang membuat Arga mengernyitkan dahinya tidak mengerti.

"Dia siapa Ra?" tanya Arga.

"Kenalin gue Kenzi, temennya Dira," sapa Kenzi bersalaman dengan Arga.

"Ga, sorry ya, gue gak bisa balik bareng lo, gue sama Ken baliknya," keluh Dira.

"Ra, rumah lo sama gue kan deket, ngapain pulang sama Ken?" tanya Arga.

"Ya gak papa. Emangnya kenapa kalau gue sama kak Ken baliknya?" tanya balik Dira.

Arga menggaruk tengkuknya yang tidak gatal sama sekali "Ya gak papa sih, cuma kasian aja sama Ken, takutnya kejauhan. Mending lo balik sama gue aja Ra," tawar Arga lagi yang membuat Dira semakin bingung.

"Mmm--sorry ya Ga, gue balik sama kak Ken aja," putus Dira.

"Ayo Ra, balik," ajak Ken. Tapi pada saat itu pula tangan Dira terasa di cekal oleh seseorang yang otomatis membuat Dira kembali berhenti dan menoleh ke belakang, satu kata yang membuatnya terkejut dan bingung yaitu kenapa Rigel mencekal lengannya?

Sekarang ada tiga orang cowok di kiri dan kanan Dira, ia benar-benar di buat tidak mengerti karena ketiganya bersikap berbeda.

"Lo balik sama gue." Rigel langsung menarik lengan Dira tapi dengan cepat Kenzi menariknya lagi.

"Dira balik sama gue," ujar Kenzi. Dira menoleh ke arah Kenzi.

"Dira balik sama gue, rumahnya lagi pula deket sama gue," ujar Arga yang juga ikut-ikutan dalam hal ini. Kepalanya benar-benar pusing karena ketiganya sama-sama keras kepala.