Overmorrow

26~Awal Semuanya

SELAMAT MEMBACA
OVERMORROW : 26~Awal Semuanya
Masa lalu yang menyakitkan akan selalu membayangi seseorang kemana pun dia pergi.

GA NEMU FOTO YANG PAS :(

~~~
FOLLOW :
@kdk_pingetania
@aboutpinge
@michael.diraksana
@zanna.zakeistha
~~~

BOCAH itu terdiam di bangkunya. Berbeda dengan anak-anak kelas yang sibuk berlari ke sana ke mari, bocah laki-laki itu hanya diam dan menatap yang lainnya. Bukannya ia dikucilkan, melainkan dirinya lah yang menjauhkan diri. Anak itu tidak suka keramaian, ia hanya suka mengamati dari jauh. Ia suka melihat gerak-gerik seseorang dan menerka-nerka apa yang akan orang itu lakukan selanjutnya.

Maka dari itu tak jarang orang-orang menilainya sebagai orang aneh. Bahkan tak jarang ada yang terang-terangan mengatainya idiot. Tetapi bocah itu tak peduli dan hanya menulikan telinganya. Walaupun di lubuk hatinya ia sering berpikir. Apakah menjadi berbeda itu berarti kita aneh?

Yap, anak bocah itu tak lain dan tak bukan adalah Mike.

"Mike awas kemasukan setan!" teriak salah satu anak tersebut diikuti dengan tawa anak-anak lainnya.

"Dia aneh ya," ujar yang lainnya.

"Kayaknya dia bisu deh, aku nggak pernah denger dia ngomong."

Mike tidak memperdulikan ucapan itu dan hanya mencorat-coret buku kosongnya dengan pulpen. Jujur, ia tidak suka belajar, tidak seperti kakaknya Rasyid yang selalu belajar dimana pun dan kapan pun, bahkan di usianya yang baru menginjak 12 tahun, lelaki itu sudah memiliki keinginan untuk meneruskan perusahaan yang dikembangkan kakeknya.

Maka jangan salah jika Rasyid menjadi putra kebanggaan di keluarga Diraksana. Kemana pun Rasyid akan dibawa oleh Tama dan Elena. Apalagi Tama memiliki ambisi yang kuat untuk menjadikan Rasyid penerus perusahaan ayahnya, setelah dirinya gagal mendapatkan perusahaan itu sehingga perusahaan tersebut jatuh ke tangan adiknya.

Sedangkan Mike, anak lelaki itu tidak pernah diharapkan oleh kedua orangtuanya. Nilainya tidak pernah bisa dibanggakan, dan juga Mike kecil sering dianggap aneh oleh orang-orang. Jadi sangat jarang Tama dan Elena membawa Mike pergi untuk bertemu dengan rekan bisnisnya.

Tetapi bagi Mike itu adalah suatu keuntungan. Anak itu malas untuk ikut ke sana ke mari bersama orangtuanya, lebih baik ia di rumah bermain PS seharian. Lagi pula ia mengakui bahwa dirinya tidak bisa menyaingi abangnya, jadi apa yang perlu diributkan?

~~~

MIKE kembali teringat saat itu, lebih tepatnya ia tidak bisa melupakan semua masa lalunya.

Saat dimana ia dikucilkan dan dianggap aneh oleh orang-orang sekitar. Mike kecil bukanlah anak aneh seperti yang mereka pikirkan, Mike kecil hanyalah seorang bocah yang mempunyai pemikirannya sendiri tentang dunia luar. Mike kecil hanya anak yang lebih suka bermain dengan pemikirannya sendiri, bukan dengan pemikiran orang lain.

Mungkin saat itu ia tidak memperdulikan perkataan orang-orang. Baginya perkataan orang-orang tidak akan mempengaruhi hidupnya jika dia tidak mendengarkannya. Namun saat itu tiba, saat dimana membuat semua hal berubah. Saat dimana Mike merasa ingin berubah.